KEDIRI – Sangat tegas, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memerintahkan Camat Pare untuk melakukan Micro Lockdown pada wilayahnya, karena tingkat episentrum sangat tinggi. Berikutnya wilayah Kecamatan Ngasem dan Tarokan kini dalam pemantauan. Hal ini disampaikan usai rapat bersama Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kediri bertempat di Pendopo Panjalu Jayati, Selasa (22/06).
Terus meningkatnya jumlah pasien terkonfirmasi positif dan Klaster Bangkalan terindikasi telah masuk wilayah Kabupaten Kediri. Menjadikan Mas Bup sapaan akrab Bupati Kediri mengambil keputusan. ‘Saya minta Camat Pare untuk melakukan Micro Lockdown, untuk Ngasem dan Tarokan kini dalam pantauan,” tegasnya dihadapan jurnalis usai rapat.
Selain itu, Mas Bup memberikan perintah kepada seluruh camat dan kepala desa untuk kembali menghidupkan Satgas Covid di tingkat desa. “Per-detik ini tingkat pemakaian ruangan di rumah sakit mencapai angka 78%. Jadi dalam dua pekan ada peningkatan 50%. Meski menambah tempat tidur, tidak akan selesaikan masalah,” ucap Bupati Kediri.
“Dikuatirkan bila muncul virus Varian Delta, maka saya minta kepada seluruh camat untuk berani ambil sikap. Tutup jalannya, karena masih banyak masyarakat yang abai terkait protokol kesehatan. Klaster Bangkalan, saya pastikan sudah masuk Kediri,” ucap orang nomor satu di Kabupaten Kediri. (ADV)
