KEDIRI – Meski bermain draw 1-1 saat menjamu Persinga Nganjuk, namun cukup mengantarkan Persedikab lolos babak 32 besar Juara Group K. Sementara Persinga Nganjuk kalah selisih gol dan duduk sebagai runner up. Pelatih Kepala Persedikab, Ambitie Dolus Cahyana mengakui bahwa sebenarnya timnya bermain belum maksimal dan perlu banyak perbaikan.
“Masih ada waktu untuk persiapan ke depan, sekitar satu minggu akan kita perbaiki kekurangan yang ada. Untuk pertandingan selanjutnya agar lebih maksimal, tadi memang saya lihat daya juangnya kurang dan kurang percaya diri dalam menangani pertahanan lawan,” jelasnya.
Bermain di kandang sendiri, Stadion Canda Bhirawa Pare terlihat Bledug Kelud tak mampu menguasai jalannya pertandingan. Bahkan sejumlah peluang emas yang didapat, tidak mampu menjebol gawang lawan.
Meski mampu mencetak gol di menit 18, melalui tendangan Mohamad Fahrul dari luar kotak pinalti. Namun tim tamu justru sangat mendominasi dalam penguasaan bola. Memasuki babak kedua, Persedikab justru dihujani serangan. Akhirnya gawangnya berhasil dibobol dalam tambahan waktu oleh eks pemain Persedikab, Nasikin.
Dikonfirmasi usai pertandingan, Wawan Hariono selaku Asisten Pelatih Persenga Nganjuk menyampaikan. bahwa di babak pertama, anak asuhnya belum menemukan ritme permainan.
“Meskipun sempat tertinggal di babak pertama, babak kedua kita melakukan perubahan komposisi pemain. Akhirnya kita menemukan ritme pada babak kedua, bisa menguasai pertandingan dan akhirnya pada menit akhir kita dapat mencetak gol,” jelasnya.
jurnalis : Muhamad Dastian Yusuf