KEDIRI – Tindak lanjut kerjasama Mabes Polri dan Kementerian Pertanian RI dalam menjaga ketahanan pangan nasional, melalui program penanaman jagung serentak satu juta hektar. Polres Kediri mengambil peranan strategis di wilayah hukumnya, dengan menyiapkan lahan seluas 170 hektar.
Hal ini diwujudkan dengan penanaman jagung secara simbolik digelar di Dusun Patilaler Desa Deyeng Kecamatan Ringinrejo, Selasa (21/01). Hadir dalam acara di atas, Wakil Bupati Kediri, Hj. Dewi Mariya Ulfa dan Dandim 0809 Letkol Inf Ragil Jaka S. Hub.Int.
Penanaman ini, disampaikan Mbak Dewi sapaan akrab wakil bupati, merupakan wujud nyata komitmen pemerintah daerah dengan Polres Kediri. Untuk mendukung swasembada pangan dan menstabilkan harga pangan di Kabupaten Kediri.
“Kecamatan Ringinrejo dipilih karena banyak petani yang beralih dari tebu dan cabai ke jagung. Selain itu, daerah ini juga merupakan sentra peternakan, sehingga jagung bisa langsung mendukung kebutuhan pakan ternak,” terangnya.
Ia menambahkan, penanaman jagung di 170 hektar lahan ini diproyeksikan menghasilkan 63-65 ton per hektar. Hasil panen diharapkan dapat menjaga kestabilan harga jagung dan pangan lainnya seperti telur, serta memberikan keuntungan yang merata bagi petani dan peternak.
Dikonfirmasi usai acara, Kapolres Kediri AKBP Bimo Ariyanto menjelaskan. Kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan Polri terhadap program ketahanan pangan nasional Presiden RI Prabowo Subianto.
“Penanaman ini sudah dimulai sejak Desember dengan 90 hektar, Januari 60 hektar, dan Februari nanti 20 hektar. Harapannya, program ini dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung swasembada pangan di Kabupaten Kediri,” ungkap AKBP Bimo
Sementara itu, Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Ragil Jaka S. Hub.Int menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk mensukseskan program ini.
“Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Targetnya, pada 2025 Indonesia mampu mandiri pangan tanpa bergantung pada impor. Untuk itu, kita harus memaksimalkan lahan yang ada dan meningkatkan indeks tanam,” jelasnya.
Program penanaman jagung serentak diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam menciptakan ekosistem pertanian yang berkelanjutan. Dengan meningkatkan hasil produksi, dan menjaga stabilitas harga di Kabupaten Kediri.
jurnalis : Muhammad Dastian Yusuf