KEDIRI – Viral rekaman video terlihat posko berdiri di atas terpal warna biru berada di tepi Sungai Jaban Desa Besowo Kecamatan Kepung dalam keadaan terbakar. Meski tidak mendapatkan laporan langsung, namun Kades Besowo, Suyanto membenarkan bila Kasun Jaban, Wahyu Widodo telah mengadukan kejadian ini ke aparat penegak hukum.
“Kasun Jaban belum memberikan laporan resmi terkait kejadian kebakaran pada lokasi galian pasir berada di Sungai Jaban. Namun rekaman video rupanya sudah tersebar dan saya sudah berkomunikasi dengan Kapolsek Kepung,’ jelas Kades Besowo saat ditemui di ruang kerjanya pada Selasa (11/01).
Bila melihat isi rekaman video, terlihat Kasun Jaban berada di lokasi kejadian didampingi sejumlah pekerja galian pasir. Terdengar suara bahwa terdapat peralatan yang rusak. Kemudian pada video berikutnya, terdengar suara mewakili penambang mengajukan permintaan untuk mengembalikan lahan yang rusak. Atas pengerusakan ini, seakan tersusun narasi bahwa kerusakan sungai, pihak pemerintah desa harus bertanggungjawab.
“Kenapa harus pihak pemerintah desa yang harus bertanggungjawab atas kerusakan lahan atau sungai. Selama ini mereka menambang juga tanpa sepengetahuan atau berkoordinasi dengan pihak pemerintah desa. Saya ini bapaknya warga, juga mendapatkan amanah sebagai pimpinan di desa ini. Kenapa tidak dilakukan musyawarah mufakat sebelum menempuh jalur hukum. Apalagi dua video tersebut sudah viral,” ucap Kades Suyanto.
Kapolsek Kepung Iptu Sarwo Edi membenarkan terkait permasalahan pertambangan di aliran Sungai Besowo. “Kasus ini telah kami limpahkan ke Polres Kediri dan akan dilakukan gelar perkara. Kami menunggu hasil tersebut untuk mengambil tindakan selanjutnya atas aduan masyarakat,” terangnya saat dikonfirmasi.