KEDIRI – Seiring lokomotif Partai NasDem Kota Kediri kini berada dikendali Adi Suwono, selaku Ketua DPD telah menyusun sejumlah program. Usai menuntaskan Pergantian Antar Waktu (PAW) atas anggota fraksi yang berhalangan tetap. Konsolidasi partai pun digelar selama dua hari, bertempat di Bukit Daun Hotel.
Dihadiri jajaran pengurus DPP dan DPW Partai NasDem, serta perwakilan pengurus DPD di wilayah Kediri dan sekitarnya. Konsolidasi digelar mulai Minggu (14/08) dan berakhir Senin, merupakan salah satu bentuk pendidikan politik kepada calon legeslatif.
“Kami gelar konsolidasi Partai NasDem, agar semua pengurus tahu tentang apa dan bagaimana dari tujuan partai. Kemudian terutama, bagaimana Partai NasDem mampu sebagai partai pemenang dan bukan penggembira. Sesuai target DPP, harus meraih 100 kursi DPR RI dan wilayah Dapil VI, minimal mendapat dua kursi,” ucap Adi Suwono, Ketua DPD Partai NasDem Kota Kediri.
Lalu bagaimana cara meraih kursi tersebut, Kakak Adi demikian sapaan akrabnya, telah menyiapkan sejumlah hattrick. “Diantaranya semua Bacaleg harus memiliki keilmuannya dan bukan hanya modal sosial. Dengan kerja keras dan kerja cerdas, kami menyakini akan mampu menjadi pemenang di Kota Kediri,” ungkapnya.
Masalah Wawali, Kakak Adi menegaskan tidak mau mengomentari masalah tersebut. Namun bila memang harus diisi harus lebih melihat sisi politik. “Bila diisi harus dalam perhitungan politis. Saya tidak mau mengomentari lebih dan yang pasti belum ada calon yang tepat,” tegas pemilik Bukit Daun Hotel.
Dikonfirmasi usai memberikan materi, harapan digelarnya konsolidasi ini, menurut Suhandoyo. Selaku Ketua Bappilu DPW Jawa Timur, untuk meraih kepercayaan masyarakat jelang Pemilu 2024.
“Bahwa saat ini masyarakat tidak percaya dengan keberadaan partai politik. Makanya seiring berdirinya Partai NasDem dan sesuai amanah Bapak Surya Paloh, untuk menerapkan berpolitik dengan riang gembira. Makanya kita akan bangun kepercayaan ini dan dengan jani yang tidak terlalu muluk. Terkait kursi Wawali Kota Kediri, tentunya kita akan komunikasikan dengan partai pengusung lainnya, dalam hal ini PAN,” terangnya.