KEDIRI – Apresiasi diberikan Manajemen Persik Kediri kepada ratusan suporter sejati Persikmania telah menyambut kehadiran saat pulang kandang. Sejak pagi, dikabarkan para suporter dengan kostum utama warna ungu serta beragam atribut telah menyambut di exit tol Nganjuk. Mereka pun melakukan konvoi damai hingga di Mess Persik berada di Jalan PK. Bangsa Kota Kediri, Minggu (31/10). “Matur suwun Persikmania, ini menambah mental pemain kami dalam melanjutkan sisa pertandingan,” ungkap Asisten Pelatih, Johan Prasetyo Wibowo.
Selain meneriakkan yel-yel, mereka menyatakan akan tetap mendukung tim Macan Putih menyisakan laga dalam lanjutan Liga 1 PSSI. Bahwa mampu meraih tiga poin adalah tujuan, namun dengan bermain ngeyel dan tanpa kendor, meski hasilnya tidak sesuai harapan. Para suporter ini mengaku bisa memaklumi. Pengawalan ketat diberikan jajaran Polres Kediri Kota dan Satpol PP selama proses kepulangan skuad Persik Kediri.
Apresiasi Untuk Persikmania
Namun perlu dicatat, dibanding suporter bola tim lainnya di tanah air, meski kerap memberikan kritik tajam. Namun di sisi lain, mereka tetap solid memberikan dukungan secara positif. “Kami sampaikan terima kasih ke Persik Kediri telah bertanding dengan maksimal,” ucap salah satu perwakilan Persikmania. Terlihat Youssef Ezzejjari, Doinatan Machado maupun Arthur Felix, awalnya sempat terlihat kaget. Mereka mengira akan ada aksi damai dilakukan pra suporter.
Begitu mereka ngeh, spontan ketiga pemain asing ini masing-masing menggeluarkan handphone-nya dan merekam bentuk dukungan diberikan Persikmania. Tidak terlihat pelatih karteker Alfiat dalam rombongan tim yang tiba, “Coach Alfia turun di Papar, ingin segera melepas kerinduan bersama keluarga,” imbuh Coach Johan, sebelumnya juga membela Persik Kediri hingga meraih Juara Liga saat itu.
