KEDIRI – Sejak dilantik pada 4 Mei lalu sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, HM. Anang Kurniawan, menunjukkan kinerja yang luar biasa. Semua itu tidak lepas suasana lingkungan pendidikan, yang dibangunnya lebih transparan dan tersistem.
“Saya masih ingat amanah Pak Wali (Abdullah Abu Bakar, red) usai saya dilantik. Menitipkan semua guru dimomong dengan baik,” ucapnya, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (28/12).
Pendekatan dan peningkatan SDM bagi tenaga pengajar telah dilakukan dengan sejumlah acara. Namun di sisi lain, nalurinya dilahirkan dan dibesarkan kedua orangtuanya berprofesi guru merasa terpanggil.
Membebaskan ratusan ijasah baik tingkat SMP dan SMA sederajat telah dilakukannya. Tidak cukup itu, kini jumlah warga Kota Kediri belum mendapatkan pendidikan cukup hanya tersisa 18% saja. Sementara selebihnya telah mengenyam pendidikan cukup.
“Pertengahan tahun ini, kami bebaskan semua bentuk ijasah tingkat SMP dengan dibantu biaya administrasi. Saat ini proses pembebasan ijasah tingkat SMA dengan anggaran kami sediakan 600 juta,” terangnya.
Demi menuju 100% di tahun 2024, Anang Kurniawan akan menggandeng 9 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dan satu Sanggar Kegiatan Belajar (SKB).
“Tadi kami baru usai pemaparan kepada ibu Penjabat Wali Kota. Bahwa tugas kami di Dinas Pendidikan, mewujudkan semua warga Kota Kediri berpendidikan cukup dan memiliki ijasah. Kekurangan selama 2023, akan kami lanjutkan di tahun depan,” terangnya.
Disinggung masalah program beasiswa bagi mahasiswa, secara khusus dirinya memberikan apresiasi kepada mereka memiliki Indeks Prestasi Kumulatif di atas rata-rata. “Tahun ini kuota kami untuk 300 mahasiswa, namun ternyata bertambah. Atas persetujuan Ibu Pj Wali Kota, akhirnya semua terpenuhi,” jelas Anang.
Bahwa selama menjabat Kadisdik, Anang Kurniawan mengakui kerapkali mendapatkan banyak saran, masukan dan bantuan dari para pengurus komite sekolah dan wali murid.
“Kami buka ruang seluas-luasnya menjalin komunikasi dengan para komite dan wali murid. Kami dengarkan langsung keluhannya dan juga kami titip agar kualitas pendidikan warga Kota Kediri semakin unggul,” imbuhnya.
editor : Nanang Priyo Basuki