KEDIRI – Naas menimpa bocah usia 8 tahun harus meregang nyawa akibat tenggelam di selokan, saat bermain ketika hujan, Rabu (3/1) siang. Hal ini menimpa Shaid, siswa kelas 2 di salah satu madrasah ibtidaiah, warga Desa Nambakan Kecamatan Ringinrejo.
Disampaikan Kapolsek Ringinrejo AKP Joko Suparno, saat hujan berimbas pada saluran air hingga tergenang air. Dari keterangan para saksi didapat keterangan, korban sempat pamit kepada ibunya untuk bermain di saluran drainase di tepi jalan
“Kemudian korban pamit kepada ibunya untuk hujan-hujan dan bermain air di saluran drainase, ukuran lebar 40 cm x 60 cm. Kemudian ibunya mencari korban karena korban tidak segera pulang. Ibu korban meminta tolong kepada warga saat melihat tubuh anaknya. Korban sempat terseret arus deras hingga 70 meter dari lokasi awal kejadian,” terangnya.
Jenasah korban langsung dievakuasi ke RSI Jimbun dan dilakukan pemeriksaan medis. Hasilnya terdapat kandungan air di dalam tubuh bagian dalam korban
Atas kejadian, Kapolsek Ringinrejo menginggatkan kepada para orangtua untuk lebih mengawasi para anaknya terutama saat bermain. Apalagi diketahui, saat ini cuaca sedang tidak menentu dan bila terjadi hujan deras maka volume air akan meningkat.
“Terhadap para orang tua , agar lebih berhati-hati dan selalu kontrol kepada anak-anaknya terlebih yang masih balita maupun usia sekolah. Karena kelalaian orang tua dalam hal pengawasan bisa berakibat fatal. Mari sayangi diri dan keluarga kita,” ungkap AKP Joko Suparno.
Jurnalis : Wildan Wahid Hasyim Editor : Nanang Priyo Basuki