KEDIRI – Bahwa Persik butuh tiga poin saat melawan PSS Sleman di Stadion Jalak Harupat pada laga sore nanti (03/10). Tidak ada pilihan bagi anak-anak Macan Putih kecuali berani bermain lepas. Coach Joko Susilo cukup berikan instruksi kepada siapapun berhak cetak gol.
Dalam keadaan istilah Jawa, dedel duwel, manajemen dianggap micek budek, justru momen bagi skuad Persik untuk menunjukkan permainan terbaikknya. Namun bukan tanpa resiko, bila kemudian imbang ataupun justru kalah telak. Akan menempati posisi juru kunci dan melihat kekuatan tim peserta Liga 1, kecil kemungkinan untuk bisa bangkit.
Presiden Klub Persik Kediri, Abdul Hakim Bafaqih hingga menyempatkan diri memberikan penjelasan terkait tudingan kemelut internal di tubuh Persik Kediri. Dia juga berusaha meredam kemarahan Persikmania, memintah Coach Getuk untuk out. Namun dipastikan, saat lawan PSS Sleman, tidak akan diperkuat tiga pemain kunci.
“Kondisi pemain semua sehat kecuali Felix, masih cidera. Ahmad Agung dan Vava tidak bisa bergabung karena ikut seleksi hingga tanggal 3 Oktober. Kabar baiknya Tinga mungkinkan dimainkan dan kami di sini fokus poin penuh,” ucap Coach Johan Prastetyo Wibowo, Asisten Pelatih Persik Kediri.
Jurnalis : Yusril Ihsan Editor : Nanang Priyo Basuki
