KEDIRI – Demi menjaga kelestarian lingkungan dan keberlangsungan hidup generasi mendatang, kampanye pengurangan penggunaan kemasan plastik terus digalakkan di Kabupaten Kediri. Kegiatan ini sengaja memilih tempat berkumpulnya massa, salah satunya pada acara Car Free Day (CFD).
Disampaikan Putut Agung Subekti selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup, bila Minggu lalu digelar di CFD berada di Kawasan Simpang Lima Gumul. Maka pada hari ini (08/120 digelar di CFD Kota Pare. Demi suksesnya kampanye pengurangan sampah ini, pihak DLH menggandeng Yayasan Hijau Daun Mandiri sebagai mitra pelaksana.
“Kegiatan ini bertujuan mengedukasi masyarakat dan mengajak mereka berperan aktif dalam pengurangan sampah plastik di Kabupaten Kediri,” terangnya.
Ditambahkan Kabid Pengelolaan Sampah dan B3 DLH, Arman Fuadi. Bahwa kampanye ini adalah langkah nyata untuk mengurangi dampak buruk plastik sekali pakai.
“Saat ini masyarakat masih banyak menggunakan kantong plastik yang sulit terurai. Kami memberikan edukasi langsung kepada pengunjung agar bersama-sama menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Harapannya, partisipasi aktif masyarakat dapat mendukung keberhasilan program ini,” ujar Arman.
Pola Hidup Peduli Lingkungan
Selain acara CFD, setiap harinya 40 petugas kebersihan yang tersebar di empat zona di kawasan Pare. Selain melakukan edukasi, juga turut melakukan razia sampah plastik untuk memastikan kebersihan. Diterangkan Ketua Yayasan Hijau Daun Mandiri, Endang Pertiwi. Dibutuhkan saat ini solusi praktis dalam mengatasi permasalahan sampah plastik.
“Selain memberikan edukasi, kami juga menyediakan solusi seperti tas belanja guna ulang dan wadah thinwall yang bisa digunakan berkali-kali. Harapannya, kebiasaan menggunakan plastik sekali pakai dapat tergantikan dengan produk yang lebih ramah lingkungan,” jelas Endang.
Ia juga menyebut bahwa kampanye ini harus terus dilakukan agar masyarakat semakin sadar dan terbiasa dengan pola hidup yang lebih peduli lingkungan.
“Kami ingin masyarakat tidak hanya mendukung saat Car Free Day saja, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat belanja di pasar atau membeli makanan. Langkah kecil ini sangat berarti untuk meringankan beban bumi kita,” tambahnya.
Salah satu pengunjung, Aji Ilham, menyambut baik kegiatan ini. Menurutnya, kampanye pengurangan plastik sekali pakai memberikan dampak positif bagi lingkungan.
“Saya melihat kegiatan ini sangat positif. Saya tadi bahkan mendapat wadah mika pengganti plastik untuk jajanan saya. Saya mendukung upaya niat baik apapun untuk kebaikan dan kebersihan lingkungan masyarakat kita” ungkap Aji.
jurnalis : Muhamad Dastian Yusuf