KEDIRI – Sejarah akhirnya mencatat bagi tim sepak bola Kabupaten Kediri dalam ajang Porprov Jawa Timur, digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jumat malam.
Meski hanya meraih perak, kalah 1-2 dari tim tuan rumah Kabupaten Sidoarjo. Namun perjuangan setelah 10 tahun vakum, dibuktikan di era kepimpinan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana.
Tim Sepakbola Porprov Kabupaten Kediri dibawah asuhan Coach Muslim Habibi mampu menembus babak final melawan tim tuan rumah.
Pada babak pertama tim dari Kabupaten Kediri mendapat tekanan dari tim tuan rumah. Alhasil pada pertengahan babak pertama tim tuan rumah berhasil membobol gawang Kabupaten Kediri.
Tak mau kalah, Kabupaten Kediri juga memberikan gempuran terutama melalui kedua sayap mereka.
Tercatat ada tiga peluang bersih yang gagal dioptimalkan Kabupaten Kediri pada babak pertama. Pertandingan berlangsung seru, kedua tim saling serang hingga peluit panjang babak pertama usai. Skor masih 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah.B
Bupati Kediri memberi dukungan langsung bersama Wakil Bupati Kediri Dewi Maria Ulfa menikmati jalannya pertandingan. Hingga harus berteriak bakar semangat pemainnya, saat mendapatkan peluang.
Antusias penonton sangat luar biasa, bahkan stadion berkapasitas 35.000 penonton penuh sesak. Tampak dalam pengamatan Kominfo di lapangan, penonton harus berdiri sepanjang pertandingan berlangsung.
Mengawali babak kedua, Kabupaten Kediri terus berupaya menyamakan skor. Namun sayang pada menit 55 justru Sidoarjo yang berhasil memperlebar jarak melalui skema serangan balik.
Tidak putus semangat, Tim Porprov Kabupaten Kediri terus berupaya menciptakan peluang. Hingga akhirnya mereka berhasil memperkecil kedudukan pada menit ke 75′ melalui sundulan kepala M. Ardiansyah Putra.
Gol ini tercipta setelah sayap kiri Kabupaten Kediri berhasil mengirimkan umpan silang yang mengacak dua palang pintu Sidoarjo. Ardiansyah muncul dari lini kedua dan menanduk bola menaklukan penjaga gawang Sidoarjo tanpa ampun.
Ditemui usai pertandingan, Mas Dhito sapaan akrab Bupati Kediri mengatakan. Walaupun kalah melawan tuan rumah, merupakan sejarah bagi tim sepak bola Kabupaten Kediri yang telah berhasil membawa pulang medali perak.
“Tentunya ini merupakan hasil yang luar biasa, Kabupaten Kediri bisa lolos hingga babak final. anak-anak sudah tampil sangat bagus sekali, tapi memang tuan rumah juga bermain luar biasa ditambah pemain ke 12 yaitu suporter yang mendukung tanpa henti menambah semangat juang pemain”, terangnya
“Maka dari itu, saya akan meminta kepada Gubernur untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur tahun 2027 dilaksanakan di Kabupaten Kediri sebagai tuan rumah”, ungkapnya.
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kediri