KEDIRI – Bertajuk uji coba derby Kediri, Persik melawan Persedikab di Stadion Brawijaya, dengan hasil akhir 1 – 0. Gol semata wayang dicetak Flavio Silva di menit 35, Sabtu (06/04).
Usai laga Coach Marcelo Rospide menyampaikan laga ini untuk menguji pemain jarang diturunkan. Juga memberikan kesempatan kepada para pemain akademi.
“Latihan yang bagus meskipun banyak pemain yang sudah mudik. Saya pikir aktifitas bagus sebelum libur. Kita akan fokus kembali di tanggal 12,” ucapnya.
Diminta pendapatnya terkait Persedikab kini juga fokus Juara Liga 3. Menurutnya, Bledug Kelud merupakan tim yang bagus.
“Baik dengan organisasi, dari sisi fisik berhasil dan dari taktik juga berhasil. Saya berharap pemain (Persedikab, red) tetap berlatih pribadi meskipun libur. Tapi pemain saya, bisa refreshing pikiran dengan keluarga di momen lebaran karena 4 laga tersisa sangat berat, ” terangnya.
Bagi kubu Persedikab, laga meski uji coba dianggap sangat berharga dan bisa dijadikan bahan evaluasi. Hal ini dikatakan Coach Muslim Habibi.
“Saya ucapkan terimakasih banyak kepada Persik yang mau menerima kami ujicoba. Kita tutup fase pra kompetisi ujicoba dan banyak sekali evaluasi. Bukan hasil yang kita lihat,tapi bagaimana kita mendapatkan kelemahan dengan lawan yang ada di atas kita,” terangnya
Dengan sisa waktu dua Minggu, Coach Habibi akan fokus pada taktikal.
“Kita akan ada 4 ujicoba. Sehari main 2 kali jam 1 siang dan jam 3. Kita istirahat 1 hari dan ujicoba lagi 2 kali di hari yang sama juga,” jelasnya
Diketahui tim berjuluk Laskar Bledug Kelud dibebani target tinggi di liga 3 musim ini yakni wajib naik kasta ke liga 2. Uji coba ini adalah persiapan berlaga di liga 3 nasional yang akan dimulai pada 30 April nanti menghadapi Persibone.
Persedikab tergabung dalam grup O bersama dengan Peureulak Raya, Adhyaksa Farmel FC, PSIK Klaten dan Persibone yang akan digelar di Stadion Canda Bhirawa Kabupaten Kediri.
Sementara Persik akan mengahadapi Bhayangkara FC pada 16 April mendatang setelah sebelumnya sempat ditunda oleh PSSI. Tim Macan Putih menyisakan 4 pertandingan penting untuk menembus 4 besar atau Championship Series.
jurnalis : Sigit Cahya Setyawan editor : Nanang Priyo Basuki
