KEDIRI — Akhirnya tuntutan ratusan warga Desa Satak Kecamatan Puncu saat aksi di depan Balai Desa Satak Kecamatan Puncu, Selasa (19/11) membuahkan hasil. Kepala Desa Satak, Lina Wati disaksikan Camat Puncu Firman Tappa dan perwakilan warga, membuat surat pernyataan mencopot Eko Cahyono dari jabatannya sebagai Ketua Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Budi Daya Puncu.
Sontak rasa kegembiraan ini diungkap warga seiring dicopotnya Ketua LMDH dan ini dibenarkan Camat Puncu.
“Kami akan terus mengawal dan memfasilitasi agar aspirasi warga dapat tersampaikan sesuai harapan mereka, termasuk mengenai hak garap lahan. Apa pun masalah yang dihadapi warga, kami akan tetap berupaya mencarikan solusinya,” ucap Firman Tappa.
Warga Ungkapkan Syukur
Sementara itu, Nurul Budianto, Koordinator Lapangan aksi, mengungkapkan rasa syukur atas hasil yang dicapai.
“Alhamdulillah, Ketua LMDH Eko Cahyono berhasil diberhentikan oleh anggotanya yang berjumlah 732 orang. Harapan kami, musyawarah besar untuk pembentukan pengurus baru segera terlaksana agar Desa Satak bisa lebih maju,” ucap Budianto.
Sementara Lina Wati selaku Kepala Desa Satak memberikan apresiasi atas jalannya orasi yang berlangsung kondusif.
“Yang terpenting bagi saya adalah tidak terjadi adu fisik. Itu saja sudah membuat saya senang. Terkait hasil orasi, musyawarah besar memang menjadi kebutuhan mendesak untuk pembentukan kepengurusan baru. Namun, waktu pelaksanaannya masih menunggu konfirmasi dari pihak terkait,” jelas Lina.
jurnalis ; Faustav Imaniarta Wijaya editor : Nanang Priyo Basuki
