KEDIRI – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Kesehatan meresmikan Posyandu Central of Excellence (CoE) bertempat di Ponpes Wali Barokah, Senin (15/07). Acara ini dihadiri Pj. Wali Kota Dr. Zanariah, Kepala Dinas Kesehatan dr. Muhammad Fajri Mubasyir dan Ketua Pondok Pesantren Wali Barokah, KH. Sunarto, M.Si.
Dalam sambutannya, Zanariah menyampaikan rasa syukur atas pencapaian Kota Kediri yang memenuhi target pusat dengan 172 Posyandu atau mencapai 50%. Dari total 344 Posyandu yang menjadi CoE.
“Alhamdulillah, Kota Kediri telah mencapai target. Kami akan terus berusaha untuk mencapai 100% ke depannya,” ucapnya dalam sambutan.
Zanariah menekankan pentingnya Posyandu CoE sebagai tempat pelayanan kesehatan, pendidikan, dan pengembangan potensi masyarakat.
“Saya berharap Posyandu CoE tidak hanya menjadi tempat pelayanan kesehatan, tetapi juga wadah pendidikan dan pengembangan potensi masyarakat dalam memelihara kesehatan keluarga dan lingkungan,” tambahnya.
Mendukung Kesehatan Santri

Diterangkan dr. Muhammad Fajri Mubasyir, bahwa Posyandu CoE juga dirancang untuk melayani siklus hidup dari ibu hamil hingga lansia.
“Posyandu ini memudahkan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan di satu tempat,” katanya. Ia juga menginggatkan pentingnya transformasi kesehatan untuk memudahkan masyarakat dan kader dalam memberikan layanan.
Kadinkes dalam sambutan juga memberikan tips, mengenai menjaga daya tahan tubuh menghadapi perubahan cuaca di Kota Kediri saat ini. Karena perubahan cuaca dapat menjadikan penyebab sakit.
“Tidur cukup, makan bergizi, dan segera memeriksa ke puskesmas atau rumah sakit jika mengalami demam lebih dari tiga hari atau gejalanya memburuk,” sarannya.
Sementara KH. Sunarto berharap seiring didirikan Posyandu Excellence berjalan sesuai harapan. “ke depannya kita harus berupaya maksimal dalam penambahan sarana dan prasarana, kader, serta peralatan,” katanya.
Ia juga menekankan pentingnya dukungan pondok pesantren dalam mendukung kesehatan santri dan masyarakat kota Kediri. Bahwa sinergi antara pemerintah, masyarakat dan berbagai pihak terkait. Diharapkan Posyandu CoE dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat.
Dikonfirmasi di sela acara, Ketua Posyandu Widya Wahyuni menjelaskan terkait alur kegiatan di Posyandu. Mulai dari pendaftaran, pengukuran, pencatatan, layanan kesehatan, hingga penyuluhan dan pemberian makanan tambahan.
“Pelayanan Posyandu mencakup semua siklus kehidupan, mulai dari ibu hamil hingga lansia,” jelasnya.
Jurnalis : Fauztav Imaniarta Wijaya Editor : Nanang Priyo Basuki