KEDIRI – Polres Kediri Kota dikabarkan menangani dua kasus dugaan pembunuhan dengan korban pelajar. Kejadian pertama ditemukan YBP, siswi berusia 16 tahun warga Desa / Kecamatan Kandat ditemukan meninggal di salah satu kamar kos di Lingkungan Cowekan Kelurahan / Kecamatan Pesantren.
Setelah dilakukan visum di RS. Polda Bhayangkara, didapat kabar diduga korban merupakan salah satu anggota perguruan silat ini sengaja diracun. Pihak Polres Kediri Kota juga dikabarkan telah mengamankan satu orang terduga sebagai pelaku.
Kejadian berikutnya, dugaan penganiayaan terhadap salah satu siswa MTS di wilayah Mojo, dikabarkan tinggal di salah satu pondok pesantren di Kabupaten Kediri. Dari sejumlah sumber, korban diketahui bernama Bintang Balqis Maulana, merupakan warga Banyuwangi.
Pihak keluarga merasa tidak terima atas kematian Bintang, akan membawa kasus ini ke ranah pidana. Kemudian didapat kabar telah mengadukan musibah ini ke Polres Banyuwangi.
Terkait kejadian pertama, Kapolres Kediri Kota AKBP Bramastyo Priaji, SH., saat dikonfirmasi kemarin menyampaikan minta waktu untuk memberikan keterangan, karena masih suasana duka.
“Mohon waktu kami keluarga besar Polres Kediri Kota masih berduka,” ungkapnya, disela prosesi pemakaman almarhum Kapolsek Tarokan AKP Totok Nurwindarto.
Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan Editor : Nanang Priyo Basuki
