KEDIRI – Tuan rumah Persedikab Kediri, ditunjuk sebagai veneu pembukaan Liga 3 Jawa Timur. Disampaikan Ketua Asprov Jawa Timur, Ahmad Riyadh, sebanyak 53 klub mengikuti ajang ini.
Digelar mulai pada 5 Desember dan dibagi menjadi 14 grup. Dengan sistem kompetisi penuh dengan dua kali home tournament.
Pertandingan pembuka, mempertemukan Persedikab Kediri menjamu AC Majapahit, di Stadion Canda Bhirawa Pare, Selasa (05/12).
Turut hadir dalam pembukaan Ketua KONI Jawa Timur, Muhammad Nabil dan Ketua Umum Persedikab yang juga Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Mas Bupati Kediri, atas pengajuan diri sebagai tuan rumah. Terima kasih juga kepada para sponsor. Dengan Liga III ini, kami berharap banyak pemain berkualitas dari Jawa Timur, kami persembahkan untuk Indonesia,” ucapnya.
Kediri Demam Sepak Bola

Demam sepak bola kini memang terjadi di Kediri, hal ini dipertegas Mas Dhito sapaan akrab Bupati Kediri. Bahwa dengan turut menggelola Persik dan Persedikab, dia pun berharap banyak pemain lokal menjadi profesional
“Bahwa Liga 3 merupakan musim terakhir di sini. Karena musim depan, akan menggunakan stadion yang baru. Ekosistem sepakbola menjadi satu kesatuan. Besar harapan dengan Persedikab berdampak kesejahteraan bagi pemain yang dulunya hanya digaji kisaran 5 juta,” ucap Mas Dhito
Dia pun berharap, seiring prestasi sepak bola di Kediri ini, dapat ditiru daerah lain.
“Saya harap sistem pembinaan sepak bola ini ditiru daerah lain. Namun juga saya ingatkan, bahwa tidak ada satu pun nyawa sebanding dengan sepak bola,” imbuh Bupati.
Disinggung Persedikab U17 bakal main di kancah nasional, setelah Juara Piala Soeratin Jawa Timur. Ketua Asprov menegaskan akan memberikan dukungan penuh, atas kebutuhan Bledug Kelud Muda demi mengharumkan nama Jawa Timur.