KEDIRI – Keberadaan ojek online di Kediri memiliki jasa luar biasa bagi warga di masa pemberlakukan PPKM Darurat. Seiring diterapkan take away, keberadaannya mampu mengurangi mobilitas masyarakat. Sebagai bentuk apresiasi kepada mereka, secara khusus Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi S.I.K., M.H. memberikan paket sembako kepada 100 pengemudi online.
Para pengemudi online tergabung dalam Perkumpulan Pengemudi Online Kediri (PPOK) secara khusus bertemu Kapolres Kediri Kota di Memorial Park, Jalan PK Bangsa Kota Kediri. Selanjutnya, AKBP Wahyudi juga membagikan 50 paket sembako kepada penyandang disabilitas.
“Ojek online ini bagaikan pahlawan selama PPKM Darurat,” ungkap AKBP Wahyudi. Pada kesempatan ini, juga diminta para pengemudi online untuk turut menyukseskan penerapakan protokol kesehatan. Pun sebaliknya, jajaran Polres Kediri Kota memberikan akses selama penerapan pembatasan mobilitas.
“Walaupun ada pembatasan dan penyekatan tidak ada kendala antara driver ojek online dengan petugas pengamanan selama PPKM Darurat ini,” tegasnya dihadapan jurnalis. Bima Aska selaku Ketua Perkumpulan Pengemudi Online Kediri (PPOK) menyampaikan terima kasih atas bentuk perhatian diberikan Polri.
“Alhamdulillah selama PPKM Darurat berjalan lancar dan tidak ada kendala untuk akses jalan. Hanya pendapatan didapat kian hari terus menurun. Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Kapolres atas bantuan sembako ini,” ucap Bima Aska.
Penulis : Yusril Ihsan Editor : Nanang Priyo Basuki