KEDIRI – Setidaknya empat bangunan lokal kelas dan satu kantor ruang guru pada SDN Asmoro Bangun IV Kecamatan Puncu dalam kondisi mengenaskan. Aduan ini disampaikan Khabib, salah satu wali murid kepada redaksi kediritangguh.co. Menurutnya kerusakan ini telah berlangsung sejak tahun 2021, adapun ruang paling parah berada di Kelas III.
“Pernah waktu kegiatan belajar mengajar berlangsung, ada geting yang jatuh di meja siswa. Untuk saja tidak mengenai kepala siswa tersebut. Apakah menunggu jatuhnya korban? Kami pernah adukan ke sejumlah pihak termasuk meminta pihak kepala sekolah untuk menyampaikan bantuan pembangunan,” terangnya.
Namun jawaban diberikan pihak sekolah, bahwa alokasi dana untuk pembangunan ruangan yang rusak turun pada tahun 2025. “Masak kami harus iuran sendiri? Lalu apa fungsi pemerintah, janjinya mencerdaskan generasi muda dan memberikan hak yang sama kepada semua pelajar di Kabupaten Kediri,” tegasnya.
Tim Dinas Pendidikan Turun
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mendapatkan aduan terkait kerusakan bangunan sekolah, sontak saja kaget. Mas Dhito sapaan akrabnya akan meminta Dinas Pendidikan untuk terjun ke lokasi dan memastikan bangunan tersebut aman untuk kegiatan belajar.
“Terima kasih informasinya, segera kami tindaklanjuti untuk melakukan perbaikan,” terangnya.
Pada Jumat pagi, terlihat tim Dinas Pendidikan didampingi BPBD Kabupaten Kediri langsung turun ke lapangan. Sejumlah ruangan dilakukan pemeriksaan secara detail dan direncanakan perbaikan tersebut segera dilakukan tahun ini.
Terkait respon cepat dilakukan Bupati Kediri, Khabib mewakili para orang tua siswa menyampaikan ucapan terima kasih kepada Mas Dhito. “Tadi sudah turun ke lapangan Dinas Pendidikan dan BPBD atas perintah Mas Bupati. Terima kasih Mas Dhito,” jelasnya.
editor : Nanang Priyo Basuki