KEDIRI – Sebagai salah satu langkah antisipasi penyebaran Covid-19, seluruh daerah serentak menggelar Apel Gelar Pasukan Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan di Masyarakat (Pamor Keris). Tidak terkecuali di Kediri, untuk wilayah Kabupaten dilangsungkan di Halaman Mapolres Kediri, untuk wilayah kota di Halaman Balai Kota Kediri, Senin (24/01).
Seluruh personel Satuan Tugas Covid-19 Kota Kediri, terdiri unsur Polri, TNI, Satpol PP, BPBD, Dinas Kesehatan dan para relawan dilibatkan. Selain melakukan patroli penegakkan protokol kesehatan, Pasukan Pamor Keris juga akan membagikan masker secara gratis kepada warga masyarakat. Kegiatan ini mendapat dukungan penuh Polres Kediri, Polres Kediri Kota dan Kodim 0809 Kediri.
Pamor Keris ini mengacu Instruksi Presiden RI nomor 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Corona. Bertujuan untuk lebih mendisiplinkan masyarakat dalam mengikuti Protokol Kesehatan.
“Dengan Pasukan Pamor Keris, nantinya ada tim dan satuan tugas yang siap memantau dan menegakkan disiplin Protokol Kesehatan dalam masyarakat termasuk di dalam kegiatan usaha. Jika terdapat pelanggaran, maka aka ada sanksi yang dikenakan bagi para pelanggar,” ucap Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar.
Kini menjadi fokus perhatian Satgas Covid di Kediri, munculnya varian virus baru yaitu Omicron. Meski semakin bertambah kasus positif, namun Abdullah Abu Bakar menyatakan warga Kota Kediri belum ada yang terdeteksi. “Tentu hal ini menjadi kekhawatiran kita bersama, walau Omicron belum terdeteksi di Kota Kediri. Namun jangan sampai ada, bahkan kondisi ini ke depan semakin meningkat sehingga dapat menghambat kegiatan perekonomian dan kegiatan sosial lainnya di Kota Kediri,” tegas wali kota.