KEDIRI – Rangkaian agenda tahunan Kediri Scooter Festival (KSF) ke-7 digelar Pemerintah Kota Kediri, menyisakan sejumlah kisah menarih disampaikan dari sejumlah peserta. Salah satunya Agus Imam dari komunitas Vespa Polish Surabaya, mengaku menikmati saat touring bersama ribuan scooteris lainnya.
“Saya suka model konsep touring kali ini, panitia mengatur sedemikian rupa dengan berkonsep kepada acuan durasi waktu. Kita start jam 8 dengan finish jam 10, ini lebih puas disbanding touring biasanya yang hanya muter-muter dari titik A ke titik B. Jika main di durasi waktu, kita bisa have fun banget, kualitas riding-nya dapat,” terangnya, usai memasuki finish di GOR Jayabaya.
Mohammad Johanif bin Mohammad Suhaimi warga Malaysia mengaku terkesan dengan jumlah peserta mengikuti Scooter Festival. Menurutnya baru kali ini bertemu ribuan pecinta vespa.
“Event vespa di Malaysia ada, tapi tidak seramai di sini, dan saya kira ini lebih ramai dibanding yang lain,” ucapnya.
Terkait kehadiran peserta, dibenarkan Muhammad Lambang Cahaya Prasetya selaku ketua pelaksana. Selain trouring, peserta merasa tertarik dengan konsep event tahun ini dibanding sebelumnya.
“Secara keseluruhan meskipun venue-nya baru pertama kali di luar GOR jayabaya, acara di luar justru antusias peserta pecah. Dari segi penataan menjadi ter-shelter jadi satu dan para pelapak juga malah senang,” jelasnya.
Jurnalis : Muhamad Dastian Yusuf Editor : Nanang Priyo Basuki