KEDIRI – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia secara resmi telah mengumumkan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.
Dikutip dalam siaraan pers-nya, Minggu (26/05), Menteri Sandiaga Uno menyampaikan telah menyelesaikan babak kurasi. Proses untuk memasuki tahap ini, cukup berat bagi peserta karena harus bersaing diantara 6.016 desa.
Lalu hasilnya? Desa Sempu Kecamatan Ngancar berhak meraih urutan pertama dari 50 besar desa wisata berada di Jawa Timur.
Disusul Desa Wisata Dewi Anom Kabupaten Malang, Desa Wisata Adat Osing Kemiren Kabupaten Banyuwangi dan Desa Wisata Gunungsari Kabupaten Madiun.
Sesuai tema ADWI digelar tahun ini, Desa Wisata Menuju Pariwisata Hijau Berkelas Dunia. Merupakan ajang penghargaan tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Terdapat lima indikator dijadikan penilaian tim jura, diantaranya :
Daya Tarik
Terkait potensi utama desa wisata yang memiliki keunikan, keautentikan, dan kreativitas yang menjadi Daya Tarik Wisata berupa produk wisata (wisata alam, buatan, budaya) & produk ekonomi kreatif (kriya, kuliner, fesyen)
Amenitas
Atas peningkatan standar kualitas amenitas pariwisata dengan standar CHSE melalui fasilitas homestay, toilet, serta fasilitas penungjang pariwisata lainnya (restoran, tempat ibadah, dan parkir) untuk pemenuhan sarana dan prasarana kenyamanan Wisatawan
Digital
Akselerasi transformasi digital melalui pelayanan infrastruktur dan menciptakan konten kreatif sebagai sarana promosi desa wisata melalui media digital
Kelembagaan dan SDM
Pemberdayaan SDM di Desa Wisata untuk meningkatkan lapangan kerja, dampak ekonomi, serta mendukung kesetaraan gender dalam pelibatan SDM di Desa Wisata
Resiliensi
Pengelolaan desa wisata yang berkelanjutan dengan memperhatikan isu lingkungan serta memiliki manajemen risiko
Heri Setiawan salah satu penggerak Desa Wisata Sempu menyampaikan ungkapan bahagia dan bangga. Karena ini merupakan salah satu cara mempromosikan wisata di Kabupaten Kediri.
“Kami bersyukur atas kerja keras dan komitmen kami selama ini. Telah lolos seleksk tingkat Jatim, semoga mendapat penghargaan di tahun ini,” terangnya.
editor : Nanang Priyo Basuki