KEDIRI — Muhammad Wenpy Abdi Vannorin, siswa kelas 9 MTsN 1 Kota Kediri, merupakan atlet muda tengah disiapkan tampil dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025. Dengan target meraih medali emas di cabang olahraga bela diri Kempo.
Ketertarikan Wenpy pada Kempo bermula saat duduk di bangku kelas 4 SD. Dorongan dari sang ibu dan pengaruh sepupunya yang lebih dulu aktif di Kempo menjadi titik awal perjalanan atlet remaja ini.
“Karena sepupu saya itu ikut terus saya disuruh ikut sekalian. Tapi sekarang sepupu sudah tidak ikut,” cerita Wenpy saat ditemui usai latihan di Aula Koramil Wilayah Kota, Senin (29/04).
Prestasi Wenpy dalam beberapa tahun terakhir cukup mengesankan. Pada tahun 2023, ia menyabet dua medali emas di ajang Kejurdo (Kejuaraan Dojo se-Jawa Timur) dan emas di PORKAB 2023.
Tahun 2024, ia kembali memperkuat namanya lewat medali perak di Kejurdo 2024, Kejurprov 2024, dan POPDA 2024. Ia juga mempertahankan performa emas di ajang PORKAB 2024.
Dukungan Penuh Orang Tua

Menghadapi Porprov mendatang, Wenpy mulai melakukan penyesuaian fisik dengan menargetkan turun ke kelas 45 kg, setelah sebelumnya bertanding di kelas 50 kg. Menurutnya, penurunan berat badan menjadi salah satu tantangan terbesar sebagai atlet.
“Oh iya, menurunkan berat badan susah. Karena saya main di kelas 45 kilo, biasanya di 50 kilo,” ungkapnya.
Untuk menghadapi target emas, Wenpy menambah intensitas latihan. Ia berlatih rutin setiap hari kecuali Senin, dengan jadwal utama di Koramil dan sesi tambahan di pusat kebugaran Brawijaya setiap Jumat.
“Kalau ada lomba, saya latihan setiap hari kecuali Kamis, biasanya mulai jam 4 sore. Kalau Minggu, pagi hari,” tambahnya.
Prestasi di dunia olahraga tak membuatnya melupakan pendidikan. Dukungan penuh dari orang tua membuatnya bisa membagi waktu antara sekolah dan latihan. Ia bahkan kerap mendapatkan dispensasi ketika harus bertanding.
Jurnalis: Anisa FadilaBagikan Berita :









