KEDIRI – Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar beserta keluarga menjalankan ibadah Salat Idul Adha di Masjid Assa’adah Kelurahan Banjaran, Kamis (29/6). Pada Salat Idul Adha kali ini KH. Qowimuddin Thoha bertindak sebagai imam. Wali Kota Kediri juga menyerahkan hewan qurban berupa satu ekor sapi kepada Masjid Assa’adah.
“Alhamdulillah di hari yang dimuliakan ini kita kembali berjumpa dengan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriyah. Tahun ini terjadi perbedaan pada penetapan 10 Dzulhijjah. Perbedaan ini adalah rahmat saya yakin tidak mengurangi makna dari Idul Adha,” ujarnya.
Abdullah Abu Bakar mengatakan saat ini jamaah haji sedang melaksanakan wajib haji. Untuk itu, Abdullah Abu Bakar mengajak jamaah Salat Idul Adha untuk mendoakan bersama-sama. Agar jamaah haji diberikan kekuatan, keselamatan, dan menjadi haji yang mabrur.
“Saya mendapat info bahwa di sana sedang terik-teriknya. Saya mengajak penjenengan semua untuk berdoa karena jamaah haji di Kota Kediri juga banyak yang lanjut usia. Untuk saudara-saudara kita yang belum mendapat kesempatan saya doakan diberi kemudahan untuk melaksanakan ibadah haji,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini Wali Kota Kediri juga menitipkan pesan agar seluruh masyarakat menjaga semua hasil-hasil pembangunan di Kota Kediri. Baik yang melalui Prodamas ataupun program lainnya. Tujuannya agar hasil pembangunan yang ada bisa dinikmati oleh generasi-generasi selanjutnya.
“Tahun ini adalah tahun terakhir saya merayakan Idul Adha sebagai Wali Kota Kediri. Saya titipkan hasil pembangunan Kota Kediri kepada panjenengan semua. Terima kasih selama ini sudah bekerjasama membangun Kota Kediri,” pungkasnya.
Turut mendampingi Camat Kota Arief Cholisudin, Lurah Banjaran Rohmat Setyo, dan tamu undangan lainnya.
Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Kediri
