KEDIRI – Hanya gara-gara tidak ada satu orang menggunakan hak suaranya di TPS 08 Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto, akhirnya dilakukan penghitungan ulang, Rabu (27/11). Pihak KPU Kota Kediri dan Bawaslu pun hingga turun tangan.
Akhirnya berdasarkan berita acara, disepakati bersama untuk pasangan calon nomor urut 1, Vinanda Prameswati dan Qowimudin mendapatkan 300 suara.
Kemudian pasangan calon nomor urut 2 Ferry Silviana Feronica dan Regina Nadya Suwono mendapat 158 suara.
Menyikapi hal ini, Sudjoko Adi Poerwanto selaku Koordinator Daerah Pemilihan (Koordapil) Tim Pemenangan Paslon 01 Wilayah Kecamatan Mojoroto menyayangkan. Sikap saksi dari pihak paslon 02 dianggap terlalu berlebihan.
“Ternyata hanya selisih satu suara, hanya karena satu orang telah absen namun kemudian tidak menggunakan hak suaranya,” jelasnya.
Hal ini dibenarkan Yudi Purwoko selaku Panwascam Mojoroto datang bersama tim untuk menyaksikan penghitungan ulang. “Setelah dilakukan penghitungan ulang mengacu surat suara terjadi kesesuaian,” jelasnya.
Masih menurut Sudjoko, sebelumnya kejadian seperti juga terjadi di TPS 04 namun bisa segera diatasi.
“Kalau pihak 02 merasa benar, monggo-monggo saja. Atau semua suara di TPS 08 mau diambil tidak apa-apa, namun yang pasti paslon 01 tetap unggul di wilayah Mojoroto. Ini kan hanya masalah sepele sebenarnya, akhirnya memakan waktu hingga dini hari,” jelasnya.
editor : Nanang Priyo Basuki
