KEDIRI – Bermain taktis, disiplin di semua lini serta ngeyel merebut bola, ditunjukkan anak asuhan Muslim Habibi. Saat Persedikab Kediri berhasil mengalahkan Akademi Arema Ngunut, dengan skor telak 6-0. Dalam lanjutan Liga III Jawa Timur digelar di Stadion Canda Bhirawa Pare, Kamis (07/12).
Begitu peluit wasit Heru Sugianto asal Ponorogo dibunyikan, anak-anak Bledug Kelud langsung menekan. Hasilnya, menit ke-6, striker Nur Miftah Nasikin. Mampu mencetak gol melalui sundulan meneruskan umpan bola mati dari sisi kanan. Tim lawan terus ditekan justru melakukan tindakan fatal, dengan menjatuhan Nasikin di kotak terlarang.
Striker Persedikab ini memilih mengeksekusi sendiri dan mampu membawa keunggulan 2-0. Namun sayangnya, menit ke-41 dia harus ditandu keluar setelah terlibat benturan keras di kepala.
Memasuki babak kedua, kali ini Dio Dwi Bangun dengan tendangan spekulasi dari luar kotak pinalti, mampu menjebol gawang Arema Ngunut dijaga Moreza Santana. Penderitaan anak asuh Coach Singgih Pitono kian bertambah, setelah menit ke-65, Eris Aidil diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua.
Selanjutnya, pertandingan seakan milik Persedikab dan kali ini giliran Fahmi Arizi, Rian Hidayat dan ditutup Hasbiyanto, striker utama dimasukkan di babak kedua. Menambah pundi gol, dengan skor akhir 6-0.
Dikonfirmasi usai pertandingan, Coach Muslim Habibi mengaku kunci kemenangan melakukan rotasi pemain. Pun demikian, dia mengaku belum puas atas kinerja anak asuhnya.
“Kami belum puas, karena kita akan terus belajar dan akan kami tunjukkan dalam pertandingan-pertandingan berikutnya. Kami akan lakukan perbaikan, masih banyak catatan diantaranya bermain individu,” jelasnya.
Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan Editor : Nanang Priyo Basuki
