KEDIRI – Meningkatnya kasus Covid-19 signifikan di Kota Kediri, rupanya berdampak pada kejiwaan manusia. Sehingga banyak orang menjalani isolasi mandiri, dirasa membutuhkan konsultasi dan perawatan dokter. Apalagi bila orang tersebut memiliki penyakit penyerta. Dasar inilah menjadikan PCNU Kota Kediri melalui Perhimpunan Dokter Nahdlatul Ulama (PDNU) menggelar layanan konsultasi via online tanpa dipungut biaya sepeserpun.
Patut diapresiasi tim medis tergabung dalam layanan kesehatan NU di Kota Kediri, semuanya tergabung dalam Satgas Covid PCNU Kota Kediri, memberikan fasilitas gratis berupa layanan konsultasi via whatsapp. Ketua PDNU, dr. Badrul Munir, SP .P,D saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (03/08) di RS. Polda Bhayangkara. Menyampaikan ini bentuk kepedulian tim medis dalam penangganan Covid.
“Jadi selama ini banyak kasus Covid dan perlu perawatan. Sebagian masyarakat masih menganggap Covid sebagai aib. Ini menjadi riskan, jika mereka ternyata perlu perawatan tapi tidak tahu soal virus ini,” ujar dr. Badrul. Program telekonsultasi ini akan segera di launching, guna menjembatani informasi masyarakat yang menjalani isolasi mandiri. Untuk mendapatkan konsultasi secara gratis.
Pemberian telekonsultasi kepada masyarakat akan berlangsung hingga pandemi berakhir. Dalam tim ini terdiri sekitar 17 dokter dari sejumlah dokter spesialis mulai Penyakit dalam, kandungan dan lainnya. Ketika ditanya mengapa gratis, dokter spesialis bedah ini mengungkapkan. Karena kondisi saat ini semua sedang mengalami kesulitan. Cara untuk mengakses telekonsultasi ini yakni dengan mengakses nomor kontak admin yang terhubung di aplikasi WhatsApp.
“Hubungi kontak admin, ada beberapa admin sesuai wilayah kecamatan di Kota Kediri. Kemudian setelah mendaftar, maka admin akan mengarahkan ke siapa yang akan menjawab pertanyaan. Kemudian akan dijadwalkan untuk harinya,” terangnya.
Jurnalis : Kintan Kinari Astuti
Editor : Nanang Priyo Basuki
