PAMEKASAN – Memasuki akhir tahun, program bantuan sosial disalurkan di wilayah Madura, khususnya Kabupaten Pamekasan. Anggaran bersumberkan Kementerian Sosial (Kemensos) diperuntukkan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) untuk segala elemen.
Secara simbolis, penyerahan pihak Kemensos diwakilkan Sri Wahyuni. Adapun anggota Komisi VIII DPR RI, Hasani Zubair, diwakili tenaga ahli Abdul Rohim. Acara di atas berlangsung di Pendopo Budaya, Sabtu (25/11)
Program Kesejahteraan Madura
Disampaikan Abdul Rohim, Sri Wahyuni, bahwa kegiatan pendampingan penyaluran bantuan. Dilakukan anggota DPR-RI bagi warga di seluruh Madura. Mulai dari Kabupaten Bangkalan, Sampang, Sumenep dan terakhir di Pamekasan.
Hal ini dibenarkan Hasani Zubair melalui Abdul Rohim.
“Dengan adanya bantuan ini bisa menjadi stimulus dalam kehidupan masyarakat Madura khususnya di Pamekasan. Insyaallah ke depan kita canangkan program menunjang kegiatan dan kesejahteraan seluruh masyarakat,” paparnya.
Peduli Semua Elemen
Pihak pemerintah kabupaten melalui Kepala Dinas Sosial, Herman Hidayat Santoso mengatakan.
“Kami berharap ke depannya bisa menambahkan volume dari setiap bantuan yang dianggarkan. Kita tahu bahwa APBD sangat terbatas,” pungkasnya.
Penyaluran bansos itu merogoh anggaran Rp.111.701.820.146. Dengan rincian, bansos BPNT atau Progam Sembako mencapai anggaran Rp 86.926.200.000. Program Keluarga Harapan Rp 22..979.440.146.
Kemudian ATENS YAPI Rp.597.600.000. ATENSI AMPK Rp.15.000.000 dan Permakanan Disabilitas Rp.96.360.000.
Lalu, Permakanan Lanjut Usia Rp.1.054.270.000 dan ATENSI Alat Bantu Disabilitas dan Kewirausahaan Rp.32.950.000.
jurnalis : R. Supriyadi editor : Nanang Priyo Basuki
