KEDIRI – Banyak cara untuk mencari rejeki di masa pandemi. Namun dilakukan sekelompok orang ini di luar akal sehat. Menamakan diri Bersatu Pedagang Handphone Aksesoris (BAPAK) di Kediri. Menjajakan dagangan di Taman Memorial Park, Jalan PK. Bangsa Kota Kediri pada Senin (12/07) malam.
Unik, sejumlah orang ini menjajakan handphone dalam kondisi rusak, bunga tujuh rupa beserta dupa. Juga sejumlah barang antik diyakini memiliki kekuatan goib. “Karena aturan PPKM Darurat, kami memburu segmen pembeli ada makhluk goib,” ucap Sonny Ariwibowo, perwakilan pedagang.
Yang bikin merinding, mereka memilih tempat berdagang di tempat diyakini merupakan tempat berkumpul para makhluk goib. “Kemarin di depan TMP, kali ini di seberangnya. Mungkin besok di pintu masuk Makam Auliya Setono Gedong. Karena kami menyakini di sekitar sini tempat berkumpulnya,” jelasnya.
Faal Dear N, salah satu pedagang lainnya sangat berharap ada pembeli yang datang. ‘Mungkin berniat beli atau justru datang membawa beras. Semoga saja bakal terjadi,” ucapnya. Lalu apakah ini bentuk protes kepada pemerintah atas pemberlakuan PPKM Darurat? Sonny menegaskan bahwa kegiatan ini murni berdagang.
Editor : Nanang Priyo Basuki