KEDIRI – Sekira pukul 18.00 wib, para pengguna jalan melintas di Jalan Mauni tepatnya di sebelah timur PG Pesantren Baru, terhalang banjir meluber ke atas aspal. Namun air ini menggeluarkan asap dan berbau amoniak. “Keluar asap dan airnya terasa panas berbau amoniak,” ucap Nabila, salah satu pengguna jalan warga Desa Plaosan Kecamatan Wates, dikonfirmasi Minggu (12/09).
Atas dasar aduan masyarakat, Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi langsung memerintahkan anggotanya untuk mendatangi lokasi kejadian. “Kami cek lokasi,” terangnya, saat dikonfirmasi. Begitu juga Camat Pesantren, Widyantoro akan mendatangi lokasi.
Dari keterangan sejumlah saksi mata, air ini berasal dari dalam pabrik gula. Hingga berita ini diterjunkan, anggota dari Polres Kediri Kota, Kodim 0809 dan TRC Tagana masih berada di lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan dan membantu kelancaraan arus lalu lintas.
Editor : Nanang Priyo Basuki