KEDIRI – Dikonfirmasi disela-sela penyerahan SK P3K Guru dilanjutkan penyerahan bantuan alat kepada pelaku UMKM, Rabu (20/04). Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana meminta kepada Satpol PP untuk terus menerus melakukan pemantauan dan razia. Hal ini terkait informasi dari masyarakat, terkait tempat hiburan masih buka di Bulan Ramadhan kemudian gudang pabrik miras oplosan digrebek polisi.
Terlihat dengan wajah serius, orang nomor satu di Kabupaten Kediri ini kembali menegaskan. Kepada Satpol PP untuk lebih meningkatkan pengawasan dan razia. “Soal tempat hiburan malam masih buka di Bulan Ramadhan? Saya minta kepada masyarakat untuk memberikan masukan dan informasi kepada kita. Meski saya sendiri sebenarnya telah mengantongi data. Bila tidak mau patuhi, maka saya sendiri yang akan datang menutupnya,” jelas bupati akrab disapa Mas Dhito.
Lalu terkait pabrik miras oplosan disinyalir masih banyak berproduksi di wilayah Kabupaten Kediri. Kembali Mas Dhito meminta pasukan penegak peraturan daerah agar bertindak lebih tegas dan rutin melakukan razia. “Saya kembali minta kepada Satpol PP, untuk terus melakukan razia terus menerus. Apalagi ini terkait minuman keras oplosan. Bila ini dibiarkan bisa berakibat fatal bagi yang mengkonsumsi meninggal diri. Saya minta kepada para pelaku usaha agar sadar dan tidak menjual minuman keras jenis oplosan,” ucap Bupati.