KEDIRI – Garis polisi masih terpasang pada Lantai IV Gedung Perpustakaan IAIN Kediri, siapapun dilarang keras masuk ke ruangan tersebut. Bahkan saat ada dua orang mengaku anggota Polri hendak melakukan pemeriksaan, dimintai menunjukkan surat perintah dan disarankan ke Ruang TU Akademik.
Hanya jawaban singkat disampaikan Budiyanto selaku Kepala Bagian Umum IAIN Kediri, saat hendak dikonfirmasi. “Maaf, kasus nya sudah ditangani pihak kepolisian, tak ada lagi yang bisa kami sampaikan,” tulisnya. Berusaha dikonfirmasi lebih lanjut, dikabarkan dia tidak berada di ruangnya.
Sejumlah mahasiswa membenarkan sekira pukul 10.00 wib, pada Kamis (01/07) melihat kedatangan sejumlah anggota Polisi. Kemudian oleh Satpam diarahkan untuk menuju ruangan TU. “Tadi ada anggota Polres ke sini, karena tidak membawa surat perintah, saya minta menemui Pak Budiyanto,” ucap salah satu satpam.
Kabar beredar atas musibah ambrolnya plafton Gedung Perpustakaan ini, ditanggani Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Jatim. Terdapat tiga orang karyawan seharusnya dihadirkan hari ini, akhirnya ditunda Senin besok untuk dimintai keterangan di penyidik Polda Jatim. Sementara Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi saat dikonfirmasi disela-sela peringatan HUT Bhayangkara membenarkan, jika pihaknya kini tengah melakukan penyelidikan. “Sabar ya, masih kami selidiki,” ucapnya.
Penulis : Yusril Ihsan
Editor : Nanang Priyo Basuki
