KEDIRI – Kembalinya pendukung sejati Persik tergabung dalam Forum Komunikasi Suporter Persik (FKSP) jelang laga Derby Jatim melawan Arema, Sabtu besok. Diharapkan membawa berkah bagi Tim Macan Putih untuk kembali berjaya di kasta Liga 1 Indonesia. Ucapan terima kasih disampaikan General Manager Andi Abdusallam Tabusalla atas digelarnya acara doa bersama di Stadion Brawijaya pada Jumat (16/09) malam.
Angkernya kandang Macan Putih bagi siapapun tim tamu hendak bertanding kembali dibangkitkan. Sejumlah tradisi pun dilakukan seperti di era masa kejayaan. Doa bersama, santunan anak yatim piatu hingga melakukan ritual di tepi lapangan. Bahkan terlihat beberapa orang berjalan mengitari lapangan, seperti era Iwan Budianto duduk sebagai manager tim.
Disampaikan Rudi Triwibowo, mewakili FKSP bahwa sebenarnya Persikmania telah putus komunikasi dengan pihak manajemen Persik. Seakan rasa kekompakan dan persaudaraan pun telah hilang. “Ini merupakan tradisi lama kembali kita bangkitkan. Semua ini demi kejayaan Persik, seperti kami lakukan semasa FKSP masih aktif,” ucapnya mewakili Ketua FKSP, Moh Hanif tengah berduka atas meninggalnya ibu mertua.
Bersama Terlahir Kuat
Bentuk apresiasi membuat Andi Abdusallam Tabusalla hadir didampingi Abriadi Muhara selaku ketua panpel dan M. Syahid Nur Ichsan selaku manager tim merasa terharu. “Jujur saya merasa mendapatkan suntikan moral, ini berdampak pada tim. Bahwa kami baru mengetahui bila ternyata telah ada FKSP dan kami akan rangkul demi kejayaan Persik,” ungkapnya.
Dari acara ini, akhirnya muncul sejumlah kesepakatan diantaranya Persikmania diminta all out memberikan dukungan saat Persik bertanding. Sikap kritis tetap dijaga, namun jangan kemudian menjadikan perpecahan baik di internal suporter maupun dengan suporter tim lain. “Besok kami akan hadir memberikan dukungan langsung,” imbuh Rudi Triwibowo usai acara.
Editor : Nanang Priyo Basuki