KEDIRI – Sejumlah dukungan terus mengalir pasca digelarnya debat kedua pasangan calon kepala daerah digelar KPU Kota Kediri, pada Rabu malam di IKCC Kota Kediri. Vinanda Prameswati dianggap sosok mampu menjadi peneduh dan memberikan semangat baru. Dari semua program kerja diusung bersama KH. Qowimudin Thoha, merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat selama ini.
“Kota Kediri adalah kota jasa, bahwa pemerintah harus selalu hadir melayani dengan sepenuh hati. Tidak ada pihak tertentu yang diuntungkan apalagi mengeruk kekayaan. Kami akan merangkul semua pihak termasuk para Ketua RT dan Ketua RW serta LPMK sebagai garda terdepan pembangunan,” jelas Reza Darmawan, Wakil Ketua Tim Pemenangan Mapan, dikonfirmasi usai debat.
Kehadiran Reza rupanya membawa angin segar seiiring kalangan pemilih pemula telah menyatakan dukungan kepadanya. “Banyak sekali dukungan yang masuk, termasuk kalangan anak muda dan Genz. Termasuk sejumlah komunitas awalnya ragu menentukan pilihan, telah menjalin komunikasi dengan kami,” jelasnya.
Saat disinggung perolehan suara Vinanda dan Qowimudin kian meningkat berdasarkan data masuk ke posko pemenangan? “Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada warga telah memilihnya dan kita pastikan pada 27 November nanti merupakan kemenangan bersama,” terangnya.
Lalu bagaimana dengan kekuatan Balai Kota Kediri terdiri para ASN, dikabarkan menolak politik dinasti dan memberikan dukungan kepada Vinanda – Gus Qowim. Mereka terus berkonsolidasi menggalang massa dan mengarahkan dukungan kepada pasangan calon nomor satu.
“Terkait hal itu ASN seharusnya netral, meski kami juga mendengar mereka punya harapan adanya perubahan di Kota Kediri. Tentunya, kami sangat menghargai bentuk dukungan tersebut, mereka juga memiliki hak pilih selain rasa nyaman saat bekerja,” ucap Reza Darmawan.
editor : Nanang Priyo Basuki