KEDIRI – Bertempat di Ruang Jayabaya Balai Kota Kediri, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menggelar pengambilan sumpah dan pelantikan pejabat baru di lingkungan pemerintah kota, Jumat (25/09). Perombakan besar ini, dilakukan dengan dalih untuk penyegaran dan peningkatan pelayanan.
Berikut pejabat yang dimutasi berdasarkan data diterima redaksi :
- Sekretaris Daerah Kota Kediri Kosong
- Asisten Administrasi Umum Bagus Alit
- Asisten Ekonomi Dan Pembangunan Hery Purnomo
- Asisten Pemerintahan dan Kesra Syamsul Bahri
- Staf Ahli Bidang Masyarakat dan Sumber Daya Manusia Zachrie Ahmad
- Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Wahyu Kusuma
- Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, Dan Politik Mukhlis Isnaini
- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Ferry Djatmiko
- Kepala Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tanto Wijohari
- Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Politik (Bakesbangpol) Didik Catur
- Kepala Inspektorat Kosong
- Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) dr. Fajri
- Kepala Dinas Pendidikan Mandung Sulaksono
- Kepala Dinas Kesehatan Kosong
- Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, Dan Olahraga Bambang Priyambodo
- Kepala Dinas Perhubungan Arief Cholisudin Yuswanto
- Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Un Achmad
- Kepala Dinas Pekerjaan Umum Dan Penataan Ruang (PUPR) Endang Kartika Sari
- Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan, Dan Pertamanan (DLHKP) Indun Munawaroh
- Kepala Dinas Sosial Imam Muttaqin
- Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro Dan Tenaga Kerja (Dinkop UMTK) Eko Lukmono
- Kepala Dinas Perdagangan Dan Perindustrian (Disperdagin) M. Ridwan
- Kepala Dinas Kearsipan Dan Perpustakaan Chevy Ning Suyudi
- Kepala Satpol PP Paulus Luhur Budi
- Kepala Kominfo Roni Yusianto
- Kepala Dinas Perumahan Dan Kawasan Permukiman (Perkim) Anang Kurniawan
Dikonfirmasi usai acara, Walikota Kediri menyampaikan bahwa mutasi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja Pemerintah Kota Kediri. Kedua, sebagai penyegaran sekaligus memenuhi kebutuhan organisasi, agar roda pemerintahan bisa berjalan lancar, efektif, dan efisien, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan.
“Untuk jabatan yang saat ini masih kosong agar segera terisi,” ungkapnya.









