KEDIRI – Bupati Hanindhito Himawan Pramana akrab disapa Mas Dhito mendukung pertumbuhan desa wisata di Kabupaten Kediri. Setidaknya hingga Januari 2022, tercatat 35 desa wisata telah tumbuh di Kabupaten Kediri. Dalam kunjungannya ke Desa Keling Kecamatan Kepung pada Kamis (13/01), Mas Dhito melihat langsung arung membentuk goa, yang konon dulunya merupakan tempat pertapaan. Oleh masyarakat setempat, arung yang dikenal dengan sebutan Goa Jegles itu dikelola menjadi tempat wisata.
“Tadi ada tempat river tubing-nya, jadi ada tempat untuk arung jeram menggunakan ban dan sebagainya. Cuma memang perlu ditingkatkan akses jalannya saja,” ungkap orang nomor satu di Kabupaten Kediri ini.
Bentuk dukungan akan diberikan pemerintah daerah, dalam waktu dekat akan membangun pavingisasi dan perbaikan jalan utama. Akses jalan menurut, Mas Dhito,dianggap sangat penting. Sebab kondisi jalan yang kurang bagus sangat mempengaruhi daya tarik wisatawan untuk datang kembali. “Tinggal regulasi Perbup untuk desa wisata nanti yang jadi PR,” terangnya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Adi Suwignyo menambahkan, sejauh ini mulai banyak masyarakat yang memunculkan potensi di daerahnya dan membentuk desa wisata. Adapun jumlahnya ada 35 desa wisata di Kabupaten Kediri. “Tapi yang aktif sejauh ini sekitar 8 desa wisata,” jelas Adi Suwignya.
Membangun desa wisata menurut dia, harus diperhatikan potensi keunikan daerah yang diangkat yang membedakan dengan daerah lain. Keunikan itu menjadikan daya tarik tersendiri bagi desa wisata sehingga banyak wisatawan yang datang. Termasuk jajanan yang dijual di wilayah desa wisata diharapkan produk lokal.
