Aliansi LSM saat beraksi di depan RSKK (istimewa)

Aliansi LSM Kediri Raya Tuding Manajemen RSKK Jago Bersilat Lidah Terkait Penggelolaan Parkir

KEDIRI – Aliansi LSM Kediri Raya kembali menggelar aksi demonstrasi di RS Kabupaten Kediri (RSKK), Senin (24/02). Mereka menuntut transparansi dalam pengelolaan parkir rumah sakit, yang hingga kini masih dikelola oleh salah satu perusahaan asal Surabaya.

Pertemuan antara perwakilan LSM dan pihak RSKK berlangsung di Gedung PCR RSUD Kabupaten Kediri. Suasana sempat memanas, lantaran perwakilan LSM merasa tidak mendapatkan jawaban yang memuaskan terkait tuntutan mereka.

Siti Isminah, perwakilan Aliansi LSM Kediri Raya, menyatakan kekecewaannya saat dikonfirmasi usai pertemuan. Ia menilai, pihak rumah sakit tidak memberikan kepastian terkait tuntutan agar pengelolaan parkir diserahkan kepada warga Kabupaten Kediri.

“Saya melihat hari ini pihak RSUD Kabupaten Kediri bersilat lidah. Intinya, hasil aksi tadi tidak ada jawaban pasti, dan kami akan menggelar aksi lanjutan dalam satu minggu ke depan secara penuh,” tegasnya.

Ditemui terpisah, Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Kabupaten Kediri, Imron Nuryajid, SE., M.Si, menjelaskan. Bahwa kontrak pengelolaan parkir dengan vendor yang sekarang masih berlaku hingga 30 Juni 2025. Namun, pihak rumah sakit membuka peluang bagi vendor lokal untuk mengajukan penawaran setelah kontrak berakhir.

“Tuntutan dari LSM tadi adalah agar parkir dikelola oleh warga Kabupaten Kediri. Kami tetap mengutamakan pengelolaan yang terbaik. Nantinya, kami akan menyusun draft perjanjian kerja sama yang akan disampaikan kepada vendor-vendor, termasuk dari Kabupaten Kediri,” ujarnya.

Imron juga menegaskan bahwa seleksi pengelola parkir akan dilakukan secara transparan.

“Vendor yang ingin mengelola parkir di RSUD Kabupaten Kediri dipersilakan mengajukan penawaran. Kami akan menilai kualifikasi, company profile, pengalaman, serta kesiapan alat-alat pendukung agar pengelolaan lebih baik di masa mendatang,” tambahnya.

Meskipun telah mendapat penjelasan dari pihak RSUD, Aliansi LSM Kediri Raya menyatakan tetap akan menggelar aksi lanjutan dalam satu minggu full ke depan. Mereka menuntut kepastian yang lebih jelas mengenai keterlibatan vendor lokal dalam pengelolaan parkir rumah sakit.

jurnalis : Muhamad Dastian Yusuf