KEDIRI – Sebagai salah satu bentuk tanda jasa bangsa Indonesia atas perjuangan para pahlawan 77 tahun lalu, Pemerintah telah menetapkan tanggal 10 Nopember sebagai Hari Pahlawan Nasional (HPN). Seluruh instansi pemerintah dan sekolah, termasuk Pemerintah Kota Kediri selalu menggelar upacara bendera sebagai salah satu cara untuk memperingati HPN setiap tahunnya, seperti yang digelar Pemkot Kediri hari ini, Kamis (10/11) di halaman Balai Kota Kediri.
Sesuai tema HPN ke-77 “Pahlawanku, Panutanku” Sekretaris Daerah Kota Kediri, Bagus Alit usai mengikuti upacara HPN mengungkapkan bahwa kita sebagai generasi saat ini mewarisi semangat para pahlawan yang telah memperjuangkan NKRI. Apa yang telah diperjuangkan para pahlawan, saat ini harus kita teruskan. “Saat ini yang kita perjuangkan memang tidaklah sama dengan para pahlawan 77 tahun lalu. Jika dulu para pahlawan berjuang melawan penjajah, saat ini kita berjuang untuk mengentaskan kemiskinan dan kebodohan agar masyarakat lebih sejahtera,” ujarnya.
Bagus menuturkan untuk memperjuangkan hal itu, semangat para pahlawan harus menjadi panutan bagi bangsa Indonesia agar mampu berjuang sepenuh tenaga untuk masyarakat dan mampu menghadapi segala tantangan yang datang. “Dalam setiap perjuangan tak akan lepas dari tantangan. Tantangan kita saat ini dengan tantangan para pahlawan dahulu memang berbeda, tapi semangat kita haruslah sama atau harus lebih besar lagi,” ungkapnya.
Tak lupa Bagus juga berpesan pada generasi muda untuk selalu optimis dan pantang menyerah dalam menghadapi berbagai tantangan yang menerjang perjuangan yang sedang mereka lakukan. “Setiap zaman memiliki pantangan tersendiri, generasi muda juga tetap harus ikut berjuang , tetap optimis dan jangan mudah menyerah. Yakinkan diri kalian, bahwa kalian bisa,”pesannya.
Usai mengikuti upacara bendera, Bagus Alit bersama Forkopimda mengunjungi Taman Makam Pahlawan (TMP) untuk melakukan berdoa bersama dan tabur bunga di taman makam pahlawan. Upacara bendera tersebut di Inspekturi oleh Ketua Pengadilan Negeri Kota Kediri dan diikuti oleh perwakilan TNI, Polri, ASN serta pelajar Kota Kediri.
editor : Nanang Priyo Basuki
