KEDIRI – Dipimpin KH. Muhammad Romli, Pengasuh Ponpes Miftahul Falahil Mubtadiin berada di Dusun Pulosari Desa Sukosari Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang, melakukan ziarah ke makam Syekh Syamsudin Al Wasil. Berada di lokasi pemakaman Auliya’ Setono Gedong Kota Kediri, Jumat sore (5/1).
Gus Romli demikian sapaan akrabnya, hadir bersama perwakilan puluhan jamaahnya menggelar doa bersama dilanjutkan prosesi pergantian kain tirai Makam Mbah Wasil, sebutan tokoh ulama besar di tanah air dimakamkan di Kota Kediri. Beliau pun menyampaikan, bahwa rangkaian kegiatan ini, tidak lepas agar seluruh Umat Islam mendapatkan berkah seiring pergantian tahun.
“Sebelumnya kami sampaikan keinginan dan mendapatkan ijin dari pihak juru kunci. Tujuan kami semata, hanya ngalap barokah dengan mengganti selambu (kain, red) agar semua jamaah dan seluruh umat Islam, mendapatkan berkah beliau Mbah Wasil. Kami berdoa, agar di tahun 2024, semua diberi kemudahan dan berkah dari Allah Swt.,” ungkapnya.
Agenda Rutin Jamaah
Kegiatan ziarah ini, memang rutin dilakukan bersama Jamaah Tarekat Akmaliyah yang didirikannya. Dimana para jamaah ini tersebar di hampir semua kota di Indonesia hingga luar negeri.
“Ziarah ini biasa kami lakukan 2 bulan sekali ke makam Wali Alloh. Dimana di setiap makam yang kami kunjungi dengan mengganti selambu. Untuk di Makam Mbah Wasil, ini baru pertama kali bersama jamaah kami,” jelas Gus Romli.
Ada kejadian unik pasca acara doa bersama selesai digelar, cuaca awalnya cerah kemudian berubah gerimis. Saat rombongan telah meninggalkan lokasi makam kemudian disusul guyuran hujan lumayan deras.
“Semoga Alloh memberikan berkah buat kita semua, semoga ini menjadi pertanda baik dan permohonan kami dikabulkan,” ungkap Subari, salah satu pengurus Jamaah Tarekat Akmaliyah, mengaku bersyukur dikaruniai hujan.
Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan Editor : Nanang Priyo Basuki
