KEDIRI – Dalam upaya memperkuat kualitas layanan publik di seluruh kelurahan, Kecamatan Mojoroto menggelar Pelatihan Public Speaking dan Service Excellent pada Jumat (11/7). Kegiatan ini berlangsung di Aula Kecamatan Mojoroto dan diikuti oleh para perwakilan petugas dari tiap kelurahan di wilayah tersebut.
Camat Mojoroto, Bambang Tri Lasmono, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari strategi untuk mewujudkan pelayanan prima (service excellent) di seluruh kelurahan. Langkah ini juga selaras dengan visi dan misi Walikota Kediri yang menekankan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Pelayanan masyarakat ke depan akan semakin menuntut kecepatan, kesederhanaan, dan keramahan. Karena itu, dibutuhkan aparatur yang punya kompetensi dan keterampilan mumpuni. Melalui pelatihan ini, kami ingin meningkatkan kapasitas SDM agar pelayanan publik semakin profesional dan berorientasi pada kepuasan warga,” ujar Bambang.
Pelatihan yang berlangsung sejak pagi itu menghadirkan Meyrinda Tobing, seorang pelatih public speaking profesional, sebagai narasumber utama. Dalam sesinya, Meyrinda menekankan bahwa petugas kelurahan bukan hanya pelayan masyarakat, tetapi juga duta (brand ambassador) yang mencerminkan wajah institusi pemerintah.
Menurutnya, sikap, cara bicara, hingga kemampuan berkomunikasi petugas akan sangat mempengaruhi kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Meski selama ini belum menerima keluhan berarti dari masyarakat, Bambang menegaskan bahwa pihaknya tak ingin berpuas diri. Ia mengungkapkan komitmennya untuk terus melakukan evaluasi terhadap kinerja aparatur demi menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan di tiap-tiap kelurahan.
“Evaluasi terus kami lakukan agar kualitas layanan tetap terjaga dan masyarakat merasa puas. Kami ingin memastikan bahwa pelayanan yang diberikan bukan hanya baik di atas kertas, tapi juga benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tutupnya. (*)
