KEDIRI – Pasca kejadian pembunuhan kemudian percobaan bunuh diri, di Wilayah Kecamatan Ngancar. Rupanya mendapat perhatian khusus orang nomor satu di Kabupaten Kediri. Secara khusus Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menggelar rapat mengundang sejumlah dinas terkait, untuk segera mencarikan solusi atas permasalahan ini.
Pihak pemerintah kabupaten diantaranya menerjunkan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial untuk melakukan pemantauan atas masalah sempat viral di sejumlah media nasional. Salah satu kini dilakukan, membantu pemulihan fisik dan mental bagi keluarga korban percobaan bunuh diri, terjadi di Desa Manggis Kecamatan Ngancar.
Keterangan ini disampaikan plt Kepala Dinas Sosial, Ariyanto didampingi Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan dr. Bambang Triyono Putro, usai melakukan kunjungan ke rumah korban dan dilanjutkan menemui para korban di RSUD Simpang Lima Gumul, Selasa (17/12).
Kunjungan ini dilakukan untuk melihat perkembangan Danang (31) dan Aminatun (29) yang masih menjalani perawatan intensif di RSUD SLG. Sebelumnya, tim gabungan juga mengecek kondisi anaknya, Mochamad Den Noval Pratama (8), yang saat ini tinggal bersama neneknya.
dr. Bambang Triyono menyampaikan, bahwa kondisi terkini kedua orang tua tersebut sudah menunjukkan perkembangan yang baik. Hanya Aminatun masih perlu penanganan intensif.
“Bapak Danang sekarang sudah stabil dan kondisinya terus membaik. Namun, ibu Aminatun masih perlu dirawat intensif di ICU. Kesadarannya sudah baik, tetapi kondisinya masih naik-turun sehingga membutuhkan pemantauan ketat dari tim medis,” jelas dr. Bambang.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial mengungkapkan, hasil assessment awal terhadap anak korban. Mochamad Den Noval Pratama terlihat mulai ceria dalam kesehariannya. Namun, dia mengalami trauma ketika ditanya terkait kondisi keluarganya.
“Tadi kami lakukan assessment awal. Awalnya anaknya tampak ceria ketika ditanya soal sekolah dan lingkungannya. Namun, ketika ditanya tentang ayah, ibu, dan adiknya, reaksinya berubah. Ini tanda masih ada trauma mendalam,” ujar Ariyanto.
Sebagai langkah penanganan, Pemkab Kediri akan menurunkan tim pendampingan psikologis untuk melakukan trauma healing baik kepada anak maupun kedua orang tua setelah kondisinya stabil.
“Nanti tim psikolog dari Dinsos dan DP2KBP3A akan melakukan pendampingan secara bertahap. Kami harapkan proses ini bisa memulihkan kondisi mental mereka secara menyeluruh,” tambah Ariyanto.
jurnalis : Muhamad Dastian Yusuf