KEDIRI – Usai membuat prediksi perolehan kursi dan anggota DPRD Kota Kediri terpilih. SAPMA Pemuda Pancasila kali ini menyampaikan prediksi koalisi dan calon Wali Kota Kediri, bakal bertarung pada 27 November nanti. Dengan koalisinya Golkar dan Demokrat sepakat mengusung Vinanda Prameswari, maka peta politik besar kemungkinan berubah
Disampaikan Bagus Romadhon selaku Ketua PC SAPMA Pemuda Pancasila Kota Kediri, Jumat (10/05). Dirinya memprediksi bakal ada empat bakal calon wali kota.
“Gerindra awalnya kita predikasi bergabung dengan Golkar – Demokrat, besar kemungkinan memilih PDI Perjuangan, NasDem bersama Hanura dan prediksi berikutnya PAN berkoalisi dengan PKB,” jelasnya.
Apapun untuk PKS, besar kemungkinan dijelaskan Bagus, diprediksi berkoalisi dengan Kediri Maju, sebutan untuk Golkar – Demokrat.
“Pada internal PAN dan Balai Kota Kediri, kami mendengar nama Bunda Fey bakal diusung. Beliau merupakan istri Mas Abu saat ini menduduki kursi Ketua DPD PAN Kota Kediri. Sementara PKB tengah menyiapkan Haji Heri, saat ini menduduki jabatan Wakil Ketua PCNU Kota Kediri.
Untuk PDI dikabarkanya menyiapkan Gusseto Aji Bimo Pramana, merupakan anak Ketua DPC PDI Perjuangan Gus Sunoto. Adapun wakil, bila berkoalisi dengan Gerindra, tiada pilihan kecuali Reza Darmawan kini menjadi anggota Partai Gerindra. Setelah sebelumnya menjadi kader PAN dan sempat duduk sebagai anggota dewan.
Nama Regina Nadya Soewono merupakan anak Adi Suwono selaku Ketua DPD Partai NasDem, diprediksi bakal maju. Kabar beredar, kini tengah menjalin komunikasi dengan Ketua HIPMI Kota Kediri Tintus Radityo Kusumo.
Andaikan terjadi KPU menetapkan 4 pasangan calon, dan nama-namanya sesuai prediksi di atas. “Maka Pilwali akan berlangsung sengit dan siapa pun pemenangnya, akan memiliki jumlah selisih suara cukup tipis,” tutupnya.
editor : Nanang Priyo Basuki