KEDIRI – Secara resmi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-117 digelar Kodim 0809 Kediri. Kegiatan ini berlangsung 12 Juli hingga 10 Agustus nanti berada di wilayah Kelurahan Pojok Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Terdapat dua sasaran akan dilakukan para prajurit TNI Angkatan Darat, sasaran fisik dan non fisik.
Disampaikan Letkol Inf. Aris setiawan selaku Komandan Kodim 0809 dikonfirmasi usai pembukaan, Selasa (12/07) di Lapangan Bong Cino Pojok. “Sasaran fisik jalan tembus menghubungkan Kelurahan Pojok dengan Desa Kedak Kecamatan Semen. Dengan volume panjang 441 meter, lebar 6 meter dan rabat bahu jalan masing masing 1,5 meter,” jelas Dandim.
Selain itu, perbaikan satu bangunan musala dan satu unit puskesmas pembantu. Pembangunan satu unit tandon air serta pipanisasi sepanjang 320 meter dan renovasi 20 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Adapun untuk sasaran non fisik, lanjut Aris Setiawan, digelar sosialisasi pola hidup sehat, pencegahan stunting, penyuluhan wawasan kebangsaan, sosialisasi kedaruratan bencana, pelatihan UMKM, sosialisasi kesadaran hukum, layanan kesehatan, pentas seni dan pasar murah bekerjasama dengan Bulog.
“Untuk personel yang terlibat TNI, Polri dan masyarakat, terutama masyarakat yang ada di Kota Kediri. Semoga dengan TMMD, bisa dirasakan manfaatnya terutama untuk masyarakat sekitar. Selama ini merasa terisolir terutama untum membawa hasil panen pertanian,” terang Dandim.
Mewakili Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Ferry Djatmiko selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan menyampaikan apresiasi atas sinergi dan soliditas seluruh pihak mendukung TMMD.
“Setelah sempat vakum selama pandemi, Alhamdulillah tahun ini program TMMD dapat kembali terlaksana. Program kolaborasi antara pemerintah, TNI dan masyarakat, bertujuan mempercepat pembangunan infrastruktur untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap Ferry dalam sambutannya.
Hadir dalam pembukaan TMMD, Ketua DPRD Kabupaten Kediri, Dodi Purwanto, Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Candra, perwakilan Forkopimda baik Kota dan Kabupaten Kediri serta tokoh masyarakat.
Jurnalis : Oktavian Yogi Pratama Editor : Nanang Priyo Basuki
