KEDIRI – Pedagang di Pasar Setono Betek bergejolak, masalahnya sewa lapak akan dinaikkan. Permasalahan ini direspon Direktur PD Pasar Jaya Kota Kediri, Ihwan Yusuf. Dia memastikan membatalkan rencana menaikkan harga sewa usai rapat dengan Dewan Pengawas pada Senin (05/09) pagi. Namun, jelasnya, untuk Pasar Pahing, sesuai rencana tetap akan dinaikkan harga sewa untuk lapak toko berada di depan.
Begitu mendapat pengumuman melalui pengeras suara, pedagang berjualan di Pasar Setono Betek langsung melayangkan protes. Permasalahannya, sewa lapak ini akan dinaikkan dua kali lipat. Fendik salah satu pedagang membenarkan terkait pengumuman akan dinaikkan ini.
“Silahkan tanya ke pedagang lainnya. Keadaan seperti ini, sewa malah mau dinaikkan. Bisa dilihat berapa banyak pembeli yang datang ke sini,” ungkapnya saat dikonfirmasi Minggu kemarin. Namun rencana aksi pedagang ini kemudian diredam pihak PD Pasar Jaya.
Kemudian meralat pengumuman tersebut setelah menggelar rapat dengan pihak Dewan Pengawas. “Pengumuman tersebut kita ralat, tidak jadi kami naikkan, bukan ditunda. Ini sudah keputusan hasil pertemuan kami dengan Dewan Pengawas,“ jelas Ihwan Yusuf.
Namun untuk Pasar Paing tetapkan akan dinaikan harga sewa pada lapak berada di depan berbentuk toko. “Jadi agar bisa dibedakan lapak dengan toko khususnya berada di bagian depan. Selain itu kami juga sosialisasikan kepada semua pedagang di semua pasar. Bahwa lapak ini sifatnya hak guna bukan hak milik, artinya tidak boleh dipindahtangankan,” imbuhnya.