KEDIRI – Kirab Pemilu 2024 bertema Pemilu Sebagai Sarana Integrasi Bangsa berlangsung di Kawasan Monumen Simpang Lima Gumul, Minggu (18/06) berlangsung sangat meriah. Seluruh ragam budaya dimiliki Kabupaten Kediri ditampilkan. Termasuk penampilan kolosal drum band SMA 5 Taruna dan reog kuda lumping Putra Panji Laras menyambut rombongan kirab dari Kota Blitar.
Antusias masyarakat cukup luar biasa menyaksikan rangkaian acara hingga usai. Hadir dalam acara ini, Gogot Cahyo Baskoro selaku Ketua Divisi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jawa Timur, Ketua DPRD Dodi Purwanto, Ketua KPU Kota Blitar Choirul Umam, Bawaslu, perwakilan partai politik, tokoh masyarakat dan Forkopimda Kabupaten Kediri.
Dalam sambutannya, Gogot Cahyo Baskoro mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kediri atas support dan memberikan fasilitas atas acara ini. Dia pun menyebut, bahwa kirab digelar di Kabupaten Kediri, paling meriah dari acara sebelumnya.
“Kirab di Kabupaten Kediri ini merupakan paling mewa. Saay berharap perjalanan kirab di kecamatan berjalan dengan baik. Akan kami ajukan untuk KPU Kabupaten Kediri untuk bisa menjadi juara nasional. Saya juga minta teman-teman di kabupaten lain agar tidak kalah dengan kirab budaya digelar di Kabupaten Kediri,” jelasnya.
Ninik Sunarmi selaku Ketua KPU Kabupaten kediri menyampaikan bahwa kemeriah dan kreatifitas acara dipersembahan ini tidak lepas dari banyak unsur yang dilibatkan. Menggunakan cikar, naik sapi, penampilan drum band hingga kesenian budaya.
“Dibalik kemeriahan ini, mensosialisasikan partai peserta pemilu, bendera partai, tanggal pelaksanaan pemilu dan mengajak masyarakat untuk hadir di TPS menggunakan hak suaranya. Harapan kami, Pemilu 2024 aman, kondusif dan mendapatkan pemimpin yang diharapkan oleh masyarakat.
Diwawancara usai acara, Ketua DPRD Kabupaten Kediri secara khusus memberikan apresiasi atas acara dilaksanakan KPU Kabupaten Kediri. “Sungguh luar biasa meriah acaranya. Melibatkan semua pihak dan kami sangat memberikan apresiasi terhadap kepedulian mengawal kirab nasional ini. Dibalik acara ini, menunjukkan jati diri seni dan budaya. Semoga dalam Pemilu nanti, tercipta produk pemimpin yang berkualitas dan diinginkan oleh rakyat.
Jurnalis : Wildan Wahid Hasyim Editor : Nanang Priyo Basuki
