KEDIRI – Jutaan jamaah hadir dalam Tabligh Akbar bersama K.H. Agus Muhammad Iqdam Kholid, akrab disapa Gus Iqdam digelar Polres Kediri, dihadiri Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs. Imam Sugianto, M.Si, Rabu (15/05). Tujuan digelarnya acara ini, demi menjaga Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) menjelang digelarnya Pemilukada 2024 di Kabupaten Kediri.
Dalam sambutannya, AKBP Bimo secara khusus menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih atas kehadiran Bapak Kapolda beserta jajaran. Telah meluangkan waktu hadir di Polres Kediri dalam tabligh akbar.
“Ini merupakan sinergi keluarga besar Polres Kediri, agar menjadi semangat dan motivasi moril sebagai insan Bhayangkara. Kehadiran Gus Iqdam mampu memberikan tausyiah kepada seluruh personil dan jamaah yang hadir. Semoga yang disampaikan mendapatkan manfaat bagi kita semua,” jelas Kapolres Kediri.
Ditegaskannya, bahwa kegiatan ini sebagai wujud nyata pertebalan keimanan dan silahturahmi dengan masyarakat melalui jamaah tabligh akbar.
“Kami berharap dalam pelaksanaan pemilu nanti, tokoh agama, tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat turut serta aktif merawat kedamaian, mampu menciptakan keamanan dan rasa nyaman,” harap AKBP Bimo
Dalam kalimat pembuka, Gus Iqdam menyampaikan rasa syukur berkesempatan satu panggung dengan Kapolda Jatim. “Semoga di bawah kepemimpian beliau, mampu membawa Jawa Timur adem ayem dan tentrem,” ucapnya.
Ditegaskan Gus Iqdam, bahwa Zerro Criminal juga merupakan bagian dari konsep Majelis Ta’lim Sabiluh Taubah. Bahwa manusia pasti memiliki kesalahan, namun harus memiliki tanggung jawab atas kesalahannya.
“Ijin Jenderal yang hadir disini, ada tukang nyanyi, mabuk, judi atau copet, jangan dibawa dalam majelis. Kenapa, bila tidak berniat menjemput hidayah, kuatirnya malah ajal yang datang. Selalu kami terapkan, bila ada dompet atau uang ketinggalan, agar segera diserahkan kepada panitia,” ungkapnya.
Gus Iqdam pun berharap agar jamaah yang hadir tidak mengotori majelis ilmu dan majelis ulama seperti ini dengan kekotoran hati. Ulama asal Blitar ini juga menginggatkan, bahwa jelang Pilkada Serentak agar menutupi kekurangan orang lain.
“Bila itu dilakukan, maka Alloh akan menutupi kekurangan kita. Kediri akan ada Pilbup, Jawa Timur akan Pilgub. Jangan berlomba-lomba mengumbar kejelekan lawannya. Tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini,” terangnya.
Secara khusus, Gus Iqdam memberikan apresiasi atas tampilan kelompok hadrah terdiri anggota dari Polres Kediri dan Kodim 0809 Kediri.
Jurnalis : Wildan Wahid Hasyim Editor : Nanang Priyo Basuki
