KEDIRI – Demi suksesnya penyelenggaraan pesta demokrasi, integritas, kerjasama yang solid dan bekal kepemimpinan perlu ditebal. Hal inilah menjadi dasar Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Mojoroto menggelar Bimbingan Teknis Penguatan Kapasitas Aparatur Pengawas dan Kesekretariatan.
Ditemui di ruang kerjanya, Kamis (12/09), Yudi Purwoko, S.Hi, selaku Ketua Panwascam secara khusus mengucapkan terima kasih. Kepada Bawaslu, Pemerintah Kecamatan, Polsek dan Koramil Mojoroto. Telah mendukung sepenuhnya kegiatan digelar Minggu kemarin, di halaman belakang Koramil Mojoroto.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan integritas, kerjasama dan kepemimpinan dalam Pengawasan Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 melalui Outbound Training. Acara ini dirancang untuk memperkuat kemampuan individu peserta dalam menghadapi tantangan pengawasan pemilihan. Untuk memastikan proses yang transparan dan adil,” terangnya.
Kegiatan ini, jelasnya, diikuti semua Panitia Pengawas Lapangan (PPL) dan staf Kesekretariatan Panwascam dengan melibatkan para instruktur dari prajurit TNI berdinas di Kodim 0809 Kediri. Adapun materi diberikan kepada peserta diantaranya peningkatan kapasitas SDM dan kegiatan outbound meliputi senam sehat, fun games dan flyingfox.
Komunikasi dan Soliditas
Dengan kegiatan tersebut, Yudi Purwoko berharap dapat memberikan suasana baru bagi PPL nantinya diterjunkan melakukan pengawasan Pilkada. “Namun dibalik kegiatan ini, terjalinnya komunikasi dan konsolidasi yang lebih baik antara anggota dan Kesekretariatan Panwascam,” jelasnya.
Adapun sebagai narasumber, menghadirkan Camat Mojoroto, Bambang Tri Lasmono, S.E., M.M., Yudi Nugraha, S.H. selaku Ketua Bawaslu dan Kapten Czi Bibit Sudarsono selaku Danramil Mojoroto. Terkait kegiatan di atas, Imam Kanafi, SE. selaku Kepala Sekretariat Panwascam menambahkan.
Dalam hal fasilitasi kegiatan dan upaya pengemasan melibatkan semua unsur, akan terjalin sinergitas dan kerjasama antara penyelenggara pemilu, kesekretariatan dan pihak ekstenal. “Meski demikian, kami terbuka atas saran, kritik dan masukkan yang membangun,” jelasnya.
editor : Nanang Priyo Basuki