KEDIRI – Bertempat di Ewok Cafe, KPU Kota Kediri menggelar media gathering bersama jurnalis, Jumat (28/10). Meski terbilang terlambat karena tahapan Pemilu telah berjalan, namun jalinan kerjasama penyebarluasan informasi kepada pemilih juga seiring. Dipastikan pelaksana pemilu serentak pada 14 Februari 2024.
Disampaikan Ketua Komisioner KPU Kota Kediri, Pusporini Endah Palupi, tahapan pemilu telhan dimulai Bulan Juni 2022. “Artinya kurang 20 bulan lagi akan digelar Pemilu 2024. Bahwa jurnalis menjadi mitra kerja kami dan kami berharap lebih intensif dalam berkomunikasi,” ucapnya.
Ditambahkannya, bahwa KPU di daerah hanyalah pelaksana penyelenggara bersama Bawaslu sebagai pengawas dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Selaku penegak kode etik penyelenggaraan dan pengawasan.
“Kami berharap jurnalis harus mampu menyampaikan informasi yang akurat. Dimana KPU sebagai sumber informasi dan jurnalis yang menyebarkan informasi. Bahkan bisa disebut, jurnalis juga bisa sebagai aktor dalam demokrasi,” imbuhnya.
Ditambahkan M. Wahyudi selaku Komisioner Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat menyampaikan. Belajar dari pemilu sebelumnya tahun 2019, ada sejumlah partai politik dimana calon legeslatif, tidak memahami terkait regulasi.
“Bahwa KPU telah sosialisasikan kepada perwakilan partai politik ini, kemudian tidak diteruskan kepada calon legeslatif. Maka disinilah lewat jurnalis selain membantu sosialisasi juga melakukan pengawasan,” ungkapnya.
Demi suksesnya Pemilu, KPU telah menyiapkan sejumlah progam bakal segera dilaksanakan. “Desa peduli pemilu dan pemilihan, memperkenalkan pemilu kepada pemilih. Telah berjalan di wilayah Kelurahan Bawang dan Kelurahan Pojok. Sosialisasi kepada stake holder, terutama terkait tahapan dan persiapan pembentukan badan adhoc. Lalu sosialisasi kaum perempuan, disabilitas dan pemilih pemula,” terang Wahyudi.
editor : Nanang Priyo Basuki