KEDIRI – Pada peringatan Hari Jadi Koperasi ke-75, keberadaan koperasi di Kota Kediri diharapkan mampu bertransformasi menyesuaikan diri sesuai perkembangan zaman. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Koperasi dan UMTK Kota Kediri, Bambang Priyambodo saat menghadiri sarasehan dan tasyakuran Hari Jadi Koperasi di Kantor Sekretariat Dekopinda, Sabtu (23/7).
“Sesuai tema hari jadi koperasi tahun ini, dimana transformasi koperasi didalam peradaban perekonomian penting kita maknai. Selain itu, peran tata kelola koperasi pun mengalami perubahan ditambah lagi dengan adanya UU cipta kerja yang baru. Untuk itu, saya berpesan kepada semua koperasi yang ada di sini bahwa perubahan ini harus kita ikuti agar tidak salah dalam mengelola,” ujarnya.
Bambang melanjutkan, sesuai pesan Wali Kota Kediri, dalam kesempatan tersebut Ia mengajak para kawula muda di Kota Kediri untuk belajar berkoperasi. Ditambahkan pula, Dinkop UMTK selalu membuka pintu bagi siapa saja yang ingin belajar dan berkoordinasi. “Apabila ada hal yang sekiranya perlu untuk ditanyakan, kita koordinasikan dan belajar bersama dengan Dinkop UMTK dan Dekopinda. Hal ini tentunya hanya bermuara pada satu tujuan yakni kesejahteraan anggota koperasi, pelaku UMKM dan umumnya masyarakat Kota Kediri,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Dekopinda Kota Kediri Firdaus mengatakan sinergitas Pemerintah Kota Kediri dan Dekopinda selama ini telah berjalan dengan baik. “Saya menyampaikan terima kasih atas support Pemerintah Kota kediri kepada koperasi di Kota Kediri serta regulasi yang telah dituangkan demi kemajuan koperasi di Kota kediri. Dekopinda akan mendukung setiap kebijakan tersebut yang ditujukan untuk mensejahterakan masyarakat,” tuturnya.
Dalam rangka peringatan hari koperasi ke-75, Dekopinda Kota Kediri sudah menyelenggarakan rangkaian kegiatan diantaranya pendidikan dan pelatihan keuangan yang telah diikuti 100 koperasi dari Kota Kediri. Lomba penyusunan laporan keuangan koperasi serta bhakti sosial kepada 30 anak yatim dan disabilitas. Acara tersebut dihadiri pengurus Dekopinda, perwakilan perbankan serta anggota koperasi baik koperasi RW, koperasi wanita, koperasi mekar, koperasi karyawan, KSP dan KSU (*)
