KEDIRI – Manajemen Persela Lamongan secara resmi telah mengumumkan, Budiardjo Thalib sebagai pelatih kepala baru untuk kompetisi Liga 2 2022/2023. Setelah sebelumnya mendepak Fakhri Husaini dari markas Laskar Joko Tingkir. Rentetan karier yang luar biasa, termasuk membawa Persik Kediri menjadi Juara Liga 2 dan lolos Liga 1, menjadi alasan penunjukkannya.
“Saya telah resmi terikat kontrak dengan Persela Lamongan. Sementara kontrak saya dengan klub Liga 3, Celebest FC telah berakhir pada Oktober lalu. Sampaikan salam hormat saya kepada saudara-saudara saya Persikmania, mari bersama-sama kita dukung kemajuan sepak bola Jawa Timur,” ungkapnya, saat dikonfirmasi Sabtu (17/12).
Pria asal Makasar akrab disapa Coach Budi Jo ini, memiliki jam terbang luar biasa melatih sejumlah klub bergengsi di tanah air. Menjadi asisten pelatih PSM Makassar awal musim 2016, asisten pelatih Persipura di musim 2018. Kemudian sebagai pelatih kepala di Persik Kediri di musim 2019. Hingga membawa tim Macan Putih ini menjadi juara Liga 2 dan promosi ke Liga 1.
“Memang, saat itu saya terkendala liseni kepelatihan sesuai regulasi dikeluarkan PSSI terkait Liga 1. Akhirnya dengan berat hati harus mengakhiri kontrak dengan Persik Kediri. Kemudian saya memutuskan melatih di Sriwijaya FC di musim 2020. Kemudian di musim berikutnya melatih ke klub Badak Lampung,” jelasnya.
Diungkapkan Coach Budi Jo, bahwa atmosfer sepak bola di Jawa Timur cukup luar biasa. Baginya di Kediri maupun di Lamongan tidaklah ada bedanya, karena memiliki pendukung yang sangat fanatik. “Atmosfer sepak bola di Lamongan cukup luar biasa. Saya datang untuk melatih dan mengembalikan kejayaaan Persela ke kasta liga tertinggi di Indonesia,” terangnya.
Sebelumnya, pelatih kini berlisensi A AFC sempat dikaitkan Persedikab Kediri. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana sempat menyebut namanya selain Jaya Hartono. Namun pilihan Manajemen Bledug Kelud justru jatuh kepada Tony Ho dan musim berikutnya kepada Bambang Drajat.
editor : Nanang Priyo Basuki
