KEDIRI – Apresiasi patut diberikan kepada skuad Macan Putih, sempat kecolongan dua gol di babak pertama. Namun berkat kerja keras, akhirnya laga digelar di Stadion Milk Arena, Minggu (08/10). Antara Persik Kediri dijamu Persita Tangerang berakhir dengan skor 2-2.
Anak asuh Coach Divaldo Alves tampil menekan sejak menit awal. Mantan Pelatih Kepala Persik Kediri sepertinya tahu betul kekuatan Macan Putih dan mampu mengobrak-abrik pertahanan Persik Kediri. Hal ini dibuktikan menit 10, Ezequiel Vidal mampu mencetak gol memanfaatkan kesalahan positioning penjaga gawang Persik.
Laskar Cisadane sebutan Persita seakan di atas angin, dan dibuktikan kembali mencetak gol di menit 22 melalui sontekan Ramiro Fergonzi. Mental Macan Putih seperti tersengat karena kecolongan ini dan mulai membalas dari kaki Flavio Silva. Tendang keras dari luar kotak pinalti di menit 28, memaksa penjaga gawang rendy Oscario memunggut bola dari dalam gawang.
Persik pun terus menekan, hingga turun minum skor sementara 2-1 bagi Persita. Coach Marcelo Rospide kemudian melakukan penyegaran. Memasukkan Supriadi dan Kelly Sroyer menggantikan Flavio dan Pahabol rupanya strategi ini berhasil. Baru 7 menit dimainkan, Kelly mampu mencetak gol setelah memanfaatkan umpan Agil Munawar di sisi kanan.
Tidak puas mencetak gol, Persik memasukkan kembali pemain bertipikal menyerang Fitra Ridwan menggantikan Rohit Chand. Disusul memasukkan Rendy Juliyansah dan Ahmad Agung untuk menggantikan Khanafi dan Renan Silva. Namun, hingga babak kedua berakhir tidak ada tambahan gol.
Justru terjadi petaka, akibat ulah tidak fair play dilakukan Ahmad Agung menendang bola mengenai Mohammad Toha terjatuh usai dilanggar Kelly. Bola menggenai punggung, awalnya diberi kartu kuning kemudian wasit memutuskan mengganjar kartu merah.
Jurnalis : Sigit Cahya Setyawan Editor : Nanang Priyo Basuki